Langkah awal Timnas U-23 Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 harus diwarnai kekecewaan mendalam. Sang kapten, Kadek Arel, dengan rendah hati menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia menyusul hasil imbang tanpa gol melawan Laos. Ia secara terang-terangan mengakui bahwa performa Timnas U-23 tidak memenuhi ekspektasi, terutama dalam mengatasi kendala di lini serang untuk mencetak gol.
Dalam partai perdana Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 yang berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pada Rabu (3/9) malam WIB, Timnas U-23 memang harus puas berbagi angka 0-0 dengan Laos. Sepanjang 90 menit pertandingan, ‘Garuda Muda’ sejatinya mampu mendominasi penuh jalannya laga. Namun, dominasi tersebut tidak dapat diterjemahkan menjadi keunggulan, lantaran berbagai peluang emas gagal dikonversi menjadi gol.
Menyadari besarnya harapan publik, Kadek Arel sekali lagi menegaskan kekecewaannya terhadap penampilan Timnas U-23. Ia tak henti-hentinya memohon maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas hasil kurang memuaskan melawan Laos tersebut. Sebagai pemimpin di lapangan, Kadek Arel berkomitmen penuh bahwa Timnas U-23 akan segera berbenah diri untuk pertandingan selanjutnya. Evaluasi menyeluruh akan dilakukan, dengan fokus utama pada perbaikan di sektor penyelesaian akhir atau finishing.
Usai pertandingan, Kadek Arel menyampaikan perasaannya dengan nada penyesalan mendalam, “Kami para pemain merasakan kekecewaan yang amat besar. Saya ingin meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia. Kami sadar, bangsa kita kini juga sedang berduka. Mewakili seluruh rekan tim, dan sebagai kapten, saya memohon maaf sebesar-besarnya karena kami gagal meraih kemenangan di pertandingan perdana ini. Namun, kami berjanji akan bangkit di laga berikutnya.”
Ia melanjutkan, menyoroti akar masalah tim, “Memang benar, kami kurang fokus dalam merancang serangan. Kami tahu semua arahan dan strategi yang telah diberikan oleh coach. Oleh karena itu, kami harus segera mengubah dan menemukan cara terbaik untuk mencetak gol secepat mungkin.”
Fokus Timnas U-23 kini beralih pada laga kedua Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23, di mana mereka akan menghadapi Makau. Pertandingan krusial ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pada Sabtu (6/9) pukul 19:30 WIB. Bagi ‘Garuda Muda’, kemenangan mutlak adalah harga mati jika ingin menjaga dan memperlebar peluang mereka untuk melaju ke putaran final Piala Asia U-23.