Sebuah kecelakaan beruntun yang melibatkan enam kendaraan terjadi di Jembatan Cilame, Kecamatan Cigubeg, Kota Bogor, pada Jumat (5/9). Insiden mengerikan ini mengakibatkan enam orang mengalami luka-luka, dengan lima di antaranya luka ringan dan satu orang luka berat. Dugaan sementara penyebab tabrakan fatal ini adalah rem blong pada salah satu kendaraan.
Kepala Unit Penegakan Hukum (Kanit Gakkum) Satlantas Polres Bogor, Ipda Ferdhyan Mulya, mengonfirmasi identitas keenam korban luka. Mereka adalah PI (60), DI (38), DA (24), NH (31), I (33), dan DA (30). Ferdhyan juga merinci kondisi dan penanganan medis untuk masing-masing korban:
PI (60), warga Bogor, mengalami luka pada kaki kiri dan segera dilarikan ke RSUD Leuwiliang.
DI (38), warga Sukabumi, menderita luka lecet pada kaki kanan dan mendapat penanganan di fasilitas alternatif.
DA (24), warga Bandung Barat, mengalami luka pada bahu kiri dan juga dibawa ke RSUD Leuwiliang.
NH (31), warga Cigudeg, mengalami luka di pelipis kanan dan dirawat di klinik 24 jam.
I (33), warga Bogor, mengalami luka di bagian kepala dan langsung dibawa ke puskesmas terdekat.
DA (30), warga Lebak, menderita luka pada bagian kaki dan telah mendapatkan penanganan di pengobatan alternatif.
Insiden bermula sekitar pukul 09.10 WIB, ketika sebuah truk pengangkut bahan bakar minyak (BBM) yang dikemudikan oleh DA melaju dari arah Cigudeg menuju Jasinga, tepatnya di Jalan Raya Cigudeg. Menurut keterangan Ipda Ferdhyan, setibanya di lokasi kejadian yang merupakan jalan menurun dan menikung tajam, truk tersebut diduga mengalami gagal fungsi rem atau rem blong, sehingga tidak dapat melakukan pengereman.
Setelah kehilangan kendali, truk BBM tersebut pertama kali menabrak kendaraan pikap yang dikendarai PI, yang saat itu sedang keluar dari sebuah gang dan hendak masuk ke Jalan Raya Cilame menuju arah Bogor. Tabrakan beruntun pun tak terhindarkan. Truk BBM kemudian bergerak ke arah kanan, menabrak bagian depan truk lain yang dikemudikan oleh DI, yang juga tengah melaju dari arah Cigudeg menuju Bogor.
Tidak berhenti di situ, truk BBM yang terus melaju kemudian menghantam bagian belakang sebuah kendaraan boks dengan nomor polisi B 8692 FN, yang datang dari arah Bogor. Akibat benturan ini, truk BBM bergerak ke kiri dan menabrak pembatas jalan. Sementara itu, kendaraan boks yang tertabrak terguling dan mengenai sebuah mobil Daihatsu Sigra bernomor polisi F 1270 JV, serta beberapa unit sepeda motor lain di sekitarnya. Rangkaian peristiwa tragis ini menciptakan sebuah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan total enam kendaraan.
Ringkasan
Kecelakaan beruntun terjadi di Jembatan Cilame, Bogor, melibatkan enam kendaraan pada hari Jumat. Insiden ini mengakibatkan enam korban luka, satu di antaranya luka berat, diduga akibat rem blong pada truk pengangkut BBM yang melaju dari arah Cigudeg menuju Jasinga. Korban luka telah diidentifikasi dan mendapatkan penanganan medis di berbagai fasilitas kesehatan.
Truk BBM yang mengalami rem blong menabrak beberapa kendaraan, dimulai dari sebuah pikap yang hendak masuk ke jalan raya. Selanjutnya, truk menabrak truk lain, sebuah kendaraan boks, sebuah mobil Daihatsu Sigra, dan beberapa sepeda motor. Rangkaian tabrakan ini menyebabkan kecelakaan lalu lintas yang melibatkan total enam kendaraan.