Pada perhelatan akbar Pestapora 2025 hari pertama, Jumat (5/9), sebuah momen legendaris berhasil menyita perhatian penonton: kolaborasi tak terduga antara Soneta Group pimpinan Rhoma Irama dan grup musik kontemporer Maliq & D’Essentials. Puncak penampilan mereka adalah dibawakannya lagu hit Rhoma Irama tahun 1996, “Mirasantika“. Pertemuan musisi lintas generasi ini sukses menciptakan gelombang nostalgia dan kebahagiaan yang meluap. Aransemen dinamis dan mengentak dari Maliq & D’Essentials, yang digawangi Ilman, Lale, dan kawan-kawan, berpadu sempurna dengan ciri khas Soneta Group, menghasilkan sebuah pertunjukan kolaborasi langka yang melampaui ekspektasi.
Maliq & D’Essentials soal Bawakan lagu Rhoma Irama di Pestapora 2025
Sejak awal, penonton sudah dibuat “mati penasaran” saat intro penampilan Maliq & D’Essentials mengudara. Angga dan kawan-kawan membuka panggung dengan membawakan serangkaian hits Rhoma Irama dari era 90-an, seperti “Judi”, “Begadang”, dan “Penasaran”, memanaskan suasana. “Terima kasih sudah hadir di sini dari jam 8 pagi. Siapa yang salat Jumat?” sapa Angga, vokalis Maliq & D’Essentials, disambut sorakan riuh penonton. Ia kemudian melanjutkan dengan sebuah pengumuman mengejutkan: “Sore hari ini kami bakal melakukan hal yang belum pernah kami lakukan sebelumnya. Nyanyi lagu Rhoma Irama bersama Soneta Group dan juga nyanyi bareng Rhoma Irama.”
Tak lama kemudian, Sang Raja Dangdut, Rhoma Irama, naik ke atas panggung dengan penuh semangat dan kepercayaan diri. Gitar hitam di tangannya melantunkan melodi yang indah, membuktikan bahwa kemampuannya tak sedikit pun lapuk dimakan usia. Dalam kesempatan itu, Haji Rhoma tak sungkan melontarkan pujian kepada Maliq & D’Essentials. Ia mengakui bahwa grup tersebut berhasil mengemas lagu-lagunya dengan sentuhan modern, membuatnya lebih mudah diterima oleh penonton yang didominasi generasi masa kini. “Maliq Maliq, Masyaallah. Ini abis lagu gue diacak-acak sama dia. Tapi jadi keren, bener enggak?” seru Rhoma, yang disambut gemuruh persetujuan dari penonton.
Rhoma Irama kemudian memukau penonton dengan membawakan beberapa repertoar populernya, termasuk “Musik Dangdut“, bahkan tak disangka membawakan medley dari lagu “Musik” dan hits global BTS, “Butter”. Cengkok khas dan melodi gitar yang dimainkannya tanpa cela membuat setiap mata dan telinga penonton terkesima. Melalui lagu “Musik” (1997), Rhoma Irama kembali menyematkan pujian jenaka untuk Maliq & D’Essentials. “Dengan adanya musik, dunia damai jadi berisik, apalagi kalau ada Maliq. Kalau kagak ada Maliq, dunia sepi, jadi kagak asyik,” ungkapnya, disambut tawa dan sorakan penonton yang meriah.
Tak hanya membawakan lagu-lagunya sendiri, Rhoma Irama juga menunjukkan apresiasi dengan menyanyikan sejumlah lagu hits Maliq & D’Essentials, seperti “Kumpul Bocah”, “Kita Bikin Romantis”, dan “Senja Teduh Pelita”. Momen ini menjadi bukti nyata pertukaran apresiasi antar seniman. Dengan nada menggoda, Rhoma berkomentar tentang salah satu lagu: “Bawain lagu Senja di saat senja itu rasanya gimana ya, tuh lihat, langit jadi jingga,” membuat penonton semakin larut dalam suasana hangat Pestapora 2025.
Sebagai penutup yang spektakuler, para personel Maliq & D’Essentials kembali bergabung di panggung. Bersama Rhoma Irama dan Soneta Group, mereka mengakhiri penampilan sore yang penuh sukacita ini dengan membawakan “Mirasantika” sekali lagi. Penonton tak kuasa menahan diri, semua berjoget dan bernyanyi bersama, menciptakan atmosfer kebersamaan yang tak terlupakan. Momen ini menjadi penutup yang tak hanya meyakinkan tetapi juga membahagiakan, menegaskan kesuksesan kolaborasi musisi lintas generasi yang akan selalu dikenang di Pestapora 2025.
Ringkasan
Pestapora 2025 dihebohkan dengan kolaborasi antara Rhoma Irama & Soneta Group dan Maliq & D’Essentials. Pertemuan lintas generasi ini menampilkan hits Rhoma Irama yang diaransemen ulang, termasuk “Mirasantika”, menciptakan momen nostalgia dan kebahagiaan bagi penonton.
Maliq & D’Essentials membuka penampilan dengan membawakan lagu-lagu Rhoma Irama era 90-an sebelum mengundang Sang Raja Dangdut ke atas panggung. Rhoma Irama pun memuji aransemen modern Maliq & D’Essentials dan menyanyikan lagu hits grup tersebut, sebelum menutup penampilan dengan “Mirasantika” yang dinyanyikan bersama.
