Kita Tekno – Mercedes-Benz kembali menggebrak pasar otomotif global dengan memperkenalkan generasi terbaru dari salah satu model SUV terlarisnya, The all-new Mercedes-Benz GLC. SUV premium ini tampil lebih revolusioner dengan integrasi EQ Technology yang canggih, menjanjikan pengalaman berkendara yang berbeda dan efisien. Para penggemar otomotif di Indonesia pun tak perlu menunggu terlalu lama, karena Mercedes-Benz GLC dijadwalkan meluncur secara resmi di Tanah Air pada paruh pertama tahun 2026.
Secara visual, The all-new Mercedes-Benz GLC memadukan desain SUV midsize yang sudah ikonik dengan estetika modern yang menawan. Tampilan eksteriornya kini semakin menonjolkan kesan mewah dan futuristik, terutama berkat kehadiran grille krom baru yang memesona. Grille ini tidak hanya sekadar krom, melainkan dihiasi dengan 942 titik iluminasi yang berkilauan, menciptakan efek visual yang dramatis. Melengkapi kemewahan tersebut, lampu belakangnya dirancang dengan motif bintang, memberikan identitas khas yang mudah dikenali.
Memasuki kabin, filosofi desain ‘Sensual Purity‘ langsung terasa kental, menciptakan atmosfer kemewahan dan kenyamanan. Pengalaman interior semakin diperkaya dengan Active Ambient Lighting yang dinamis serta Sky Control Panoramic Roof yang inovatif, memungkinkan pengemudi dan penumpang untuk mengatur transparansi atap sesuai keinginan. Mercedes-Benz tidak berkompromi pada kualitas; interiornya dibalut material premium terbaik. Bahkan, sebagai pionir, Mercedes-Benz menawarkan opsi Vegan Package, menjadikannya produsen mobil pertama di dunia yang menyediakan interior vegan dengan sertifikasi independen, menegaskan komitmen terhadap keberlanjutan tanpa mengurangi kemewahan.
Dirancang sebagai kendaraan serbaguna yang handal, GLC terbaru ini tidak hanya menawarkan estetika, tetapi juga fungsionalitas superior. Dengan koefisien hambatan udara yang sangat aerodinamis, hanya 0,26, efisiensi dan performa berkendara semakin optimal. Kabinnya kini lebih luas dan lega, memberikan kenyamanan ekstra bagi seluruh penumpang. Tak hanya itu, kapasitas bagasi belakang yang mencapai 1.740 liter, ditambah dengan bagasi depan 128 liter, memastikan ruang penyimpanan yang melimpah. Kemampuannya untuk menarik beban hingga 2,4 ton semakin menegaskan predikatnya sebagai SUV premium yang tangguh dan siap untuk berbagai petualangan.
Untuk menjamin pengalaman berkendara yang adaptif, GLC terbaru menawarkan berbagai mode berkendara standar, mulai dari Eco, Comfort, Sport, hingga Individual. Khususnya pada varian GLC 400 4MATIC, fitur ini diperkaya dengan kehadiran mode Terrain yang dirancang khusus untuk kondisi jalanan non-aspal. Mode cerdas ini secara otomatis akan menyesuaikan sistem penggerak dan kemudi kendaraan, memberikan traksi optimal dan kontrol penuh saat melewati medan yang menantang, menjadikan setiap perjalanan lebih percaya diri dan aman.
Kecanggihan teknologi digital menjadi salah satu daya tarik utama GLC terbaru. Bagian interiornya didominasi oleh MBUX Hyperscreen raksasa berukuran 99,3 cm, yang merupakan layar terbesar yang pernah disematkan pada kendaraan Mercedes-Benz. Sistem MBUX generasi keempat ini bukan sekadar layar sentuh biasa; ia mengintegrasikan teknologi kecerdasan buatan (AI) dari Microsoft dan Google, memungkinkan interaksi yang sangat natural, seolah berbicara langsung dengan asisten virtual. Untuk melengkapi pengalaman imersif ini, tersedia juga sistem suara Burmester 4D surround sound dengan teknologi Dolby Atmos, serta akses ke lebih dari 40 aplikasi hiburan, menjadikan setiap perjalanan penuh kenyamanan dan hiburan.
Jantung dari seluruh inovasi ini adalah Mercedes-Benz Operating System (MB.OS), sebuah sistem operasi canggih yang didukung oleh chip berperforma tinggi. MB.OS secara cerdas mengintegrasikan semua fungsi kendaraan, dari infotainmen hingga sistem penggerak, dan memungkinkan pembaruan perangkat lunak secara over-the-air (OTA), menjaga mobil tetap relevan dan mutakhir. Dari sisi keselamatan, GLC dibekali One-Box braking system yang responsif dan sistem MB.Drive yang secara kooperatif mengontrol kemudi, pengereman, serta akselerasi, memastikan keamanan maksimal. Selain itu, kenyamanan dan kelincahan berkendara ditingkatkan berkat suspensi udara Airmatic dan kemudi gandar belakang (rear-axle steering) hingga 4,5 derajat, yang memberikan stabilitas di kecepatan tinggi dan manuver yang lincah di kecepatan rendah.
Aspek ergonomi menjadi prioritas utama dalam desain interior GLC terbaru. Pengemudi akan merasakan kemudahan melalui setir baru yang dilengkapi kontrol haptik dan kapasitif, memungkinkan navigasi fitur-fitur kendaraan dengan sangat intuitif dan responsif. Kenyamanan maksimal juga dipastikan dengan kursi elektrik penuh yang tidak hanya mewah, tetapi juga telah memperoleh sertifikasi AGR (Aktion Gesunder Rücken – Kampanye untuk Punggung Sehat), menjamin dukungan optimal untuk postur tubuh, bahkan dalam perjalanan jarak jauh.
Sejalan dengan komitmen EQ Technology, GLC dibekali dengan baterai berkapasitas 94 kWh dan arsitektur 800 volt yang revolusioner. Teknologi ini memungkinkan pengisian daya super cepat, di mana kendaraan dapat menempuh jarak 303 km hanya dengan 10 menit pengisian. Lebih dari sekadar mobil listrik, GLC juga mendukung fitur bidirectional charging, yang artinya ia dapat berfungsi sebagai sumber energi portabel, memasok listrik ke rumah atau bahkan ke jaringan listrik. Untuk melengkapi kemudahan penggunanya, layanan MB.C Public hadir dengan fitur reservasi stasiun pengisian daya, menghilangkan kekhawatiran akan ketersediaan titik pengisian.
Perkenalan global The all-new Mercedes-Benz GLC yang prestisius ini dilangsungkan di ajang Munich Motor Show 2025 (IAA Mobility 2025). Dengan segala inovasi dan kecanggihannya, model ini tidak hanya sekadar meluncurkan sebuah kendaraan baru, melainkan mendefinisikan ulang standar baru bagi pengalaman berkendara listrik premium, siap menjadi tolok ukur bagi masa depan mobilitas.