Mataram, IDN Times – PT Toyota Astra Motor (TAM) melepas perjalanan satu unit New Veloz Hybrid EV dari Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), (2/12/2025). Ekspedisi jelajah lintas nusantara ini bertajuk Veloz Hybrid EV Lintas Nusa.
Mobil New Veloz Hybrid EV ini akan dikemudikan secara estafet oleh perwakilan 11 nasional. Mobil yang memulai perjalanan di Sirkuit Mandalika ini akan finis di wilayah barat Indonesia.
Marketing Director PT TAM Jap Ernando Demily mengatakan, ekspedisi ini akan jadi ajang pembuktian kemampuan teknologi hybrid Toyota menghadapi berbagai medan. Mulai dari jalur perkotaan, perdesaan, pegunungan hingga pantai.
“Perjalanan Veloz Hybrid EV Lintas Nusa 2025 adalah bentuk apresiasi kami kepada keluarga Indonesia yang telah mempercayai Toyota sebagai solusi mobilitas. Ekspedisi ini sekaligus membuktikan quality, durability, and reliability (QDR) Veloz yang kini hadir sebagai Hybrid EV untuk semua,” kata Jap Ernando di Mandalika, Lombok, Selasa.
Menjajal Mobil Hybrid EV Toyota di Lombok, Tetap Moncer di Tanjakan 1. Tegaskan konsistensi Toyota 
Jap Ernando menyebut, ekspedisi ini juga sejalan dengan semangat Toyota yang konsisten menghadirkan ekosistem otomotif yang menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia. Khususnya, di era elektrifikasi saat ini.
“ Melalui perjalanan lintas pulau, kami ingin menunjukkan bahwa teknologi hybrid Toyota efisien, tangguh, dan relevan untuk berbagai kondisi nyata di Indonesia. Inilah wujud komitmen kami bahwa Toyota ada untuk Indonesia. Menghadirkan teknologi elektrifikasi yang praktis, inklusif, dan bermanfaat hingga ke pelosok negeri,” jelas Jap Ernando.
New Veloz Hybrid EV diperkenalkan secara global di GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2025 pada November. Mobil yang diproduksi anak bangsa ini jadi bukti komitmen Toyota menghadirkan produk elektrifikasi ke segmen lebih luas.
Mobil ini menghadirkan teknologi hybrid ke segmen MPV yang akrab dengan keluarga. Toyota berharap, mobil ini memberikan pengalaman berkendara yang lebih halus, nyaman, fun, responsif, dan hemat bensin.
Saat diluncurkan, New Veloz Hybrid EV dibanderol Rp299 juta buat seri V Grade. Harga itu khusus buat pemesanan hingga 31 Desember 2025.
Ini Perbedaan Mild Hybrid Suzuki dengan Hybrid Toyota 2. Ekspedisi pakai satu unit New Veloz Hybrid EV 
Ekspedisi Veloz Hybrid Lintas Nusa ini hanya menggunakan satu mobil. Durasi perjalanan diperkirakan tak kurang dari 50 hari.
Lewat ekspedisi ini, Toyota ingin menunjukkan quality, durability, dan reliability (QDR), telah tertanam di semua produk Toyota.
Tim ekspedisi akan melewati berbagai medan jalan penuh tantangan. Mulai dari jalan tol mulus, jalan antarkota yang dinamis, perkotaan padat, hingga wilayah pegunungan berkelok dan naik turun.
Toyota Resmikan Area Parkir dan Charging xEV Khusus di Bandung 3. Dimulai dari Lombok, berakhir di wilayah barat Sumatra 
Perjalanan New Veloz Hybrid dimulai dari Lombok menuju Bali dan Banyuwangi. Lalu, mobil ini akan melanjutkan perjalanan menuju Bromo,Yogyakarta, dan Jakarta.
Setelah itu, ekspedisi akan dilanjutkan melewati Lampung, Palembang, Jambi, Bukittinggi, hinga Danau Toba di Sumatra Utara.
Selama perjalanan, tim ekspedisi akan mengeksplore wisata alam dan kuliner di daerah yang dilewati. Tim juga akan mengunjungi para pahlawan lokal yang telah berkontribusi pada kemajuan daerah.
Selain itu, tim ekspedisi akan mengunjungi beberapa dilr resmi Toyota di NTB, Bali, Jawa, hingga Sumatra.
“Kami ingin setiap transformasi yang dilalui oleh produk Toyota akan berdampak positif pada masyarakat dan lingkungan. Melalui Veloz Hybrid EV Lintas Nusa 2025, mereka dapat melihat sendiri keandalan Hybrid EV Toyota ketika melewati berbagai kondisi jalan dari Mandalika sampai wilayah barat Indonesia. Kami berharap New Veloz Hybrid EV dapat tumbuh sebagai lokomotif dalam mendorong adopsi kendaraan elektrifikasi di Indonesia. Sebagai produk lokal, kehadiran Hybrid MPV ini akan turut memutar roda perekonomian lewat manufaktur, supply chain, dan ekosistem pendukung mobilitas lainnya,” kata Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Hiroyuki Oide.
