Penjabat (Pj) Gubernur Papua, Agus Fatoni, beserta jajaran Pemerintah Provinsi Papua, akhir pekan lalu, melaksanakan kunjungan kerja dan penyaluran bantuan kepada sejumlah lembaga pendidikan dan keagamaan di Kota Jayapura. Lembaga yang menerima bantuan meliputi Asrama Putri Katolik Caritas Dok V Jayapura, Pondok Pesantren DDI Entrop, dan Asrama Mahasiswa Sekolah Tinggi Teologi Baptis Papua di Kotaraja.
Bantuan yang diberikan berupa paket sembako, termasuk beras, telur, minyak goreng, teh, susu kental manis, mi instan, dan sarden, serta bantuan uang tunai. Sebelumnya, pada Selasa, 2 September 2025, Pemprov Papua juga telah menyalurkan bantuan serupa kepada 31 asrama mahasiswa di Jayapura, antara lain Rusunawa Wamena, Sakura Abepura, Asrama Teminabuan, Asrama Jayawijaya, Asrama Ottow dan Geisler, Asrama Fak-Fak, Asrama Kaimana, Asrama Yapen Putra, dan Asrama Wondama.
“Ini semua merupakan komitmen pemerintah provinsi untuk mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia,” ujar Gubernur Fatoni. “Kita ingin anak-anak Papua cerdas, berpendidikan, dan mampu menempuh pendidikan yang baik.” Ia menekankan pentingnya pendidikan sebagai upaya memutus rantai kemiskinan, mengingat pendidikan yang layak akan membuka peluang pekerjaan dengan penghasilan yang memadai untuk memenuhi kebutuhan hidup, termasuk pendidikan lanjutan dan gizi yang baik.
Gubernur Fatoni menambahkan bahwa pemerintah mengalokasikan minimal 20 persen anggaran APBD untuk sektor pendidikan, melengkapi berbagai program nasional dari pemerintah pusat seperti Sekolah Rakyat, Makanan Bergizi Gratis, Sekolah Unggulan Garuda, dan beasiswa pendidikan. Semua program ini bertujuan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Papua.
Kunjungan ke ketiga lembaga tersebut memberikan Fatoni kesempatan menyaksikan langsung semangat belajar para siswa dan mahasiswa. “Mahasiswa begitu bersemangat, terus belajar. Begitu juga anak-anak di asrama dan pondok pesantren, semuanya bersemangat,” katanya. “Ini menandakan keinginan kita semua untuk maju, untuk berubah, agar Papua lebih baik dan lebih maju, serta masyarakatnya lebih sejahtera.”
Menutup kunjungannya, Fatoni menegaskan dedikasi pemerintah daerah, yang tetap bekerja melayani masyarakat meskipun di hari Sabtu. “Saat yang lain berlibur, kita tetap bekerja. Bekerja untuk Papua yang kita cintai,” tegasnya.
Ringkasan
Pj. Gubernur Papua, Agus Fatoni, melakukan kunjungan kerja dan menyalurkan bantuan kepada beberapa lembaga pendidikan dan keagamaan di Kota Jayapura, meliputi Asrama Putri Katolik Caritas, Pondok Pesantren DDI Entrop, dan Asrama Mahasiswa Sekolah Tinggi Teologi Baptis Papua. Bantuan yang diberikan berupa paket sembako dan uang tunai, sebagai komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas SDM Papua melalui pendidikan yang layak. Sebelumnya, bantuan serupa telah disalurkan ke 31 asrama mahasiswa di Jayapura.
Pemerintah Provinsi Papua mengalokasikan minimal 20% anggaran APBD untuk sektor pendidikan, melengkapi program nasional seperti Sekolah Rakyat dan beasiswa. Gubernur Fatoni menekankan pentingnya pendidikan untuk memutus rantai kemiskinan dan menciptakan masyarakat Papua yang lebih sejahtera. Kunjungan tersebut juga menunjukkan semangat belajar yang tinggi dari para siswa dan mahasiswa, mencerminkan keinginan untuk kemajuan Papua.
