Futsal Indonesia Gempar! Timnas vs Australia di Indonesia Arena Pecah Rekor

Photo of author

By AdminTekno

Momen bersejarah tercipta di Indonesia Arena. Sebanyak 15.337 penonton memadati stadion megah tersebut untuk menyaksikan duel sengit antara Timnas Futsal Indonesia melawan Australia. Angka fantastis ini tidak hanya mencetak rekor penonton baru, tetapi juga secara tegas membuktikan bahwa futsal Tanah Air telah melangkah ke level yang lebih tinggi dan siap bersaing di kancah internasional.

Keriuhan di Indonesia Arena mencapai puncaknya saat Timnas Futsal Indonesia berhasil menundukkan Australia dengan skor meyakinkan 3-1. Kemenangan manis ini dipersembahkan melalui dwi-gol brilian dari Wendy Brian Ick dan satu gol ciamik dari Reza Gunawan, menghadirkan kegembiraan luar biasa bagi para penggemar Merah Putih.

Novel Leonardo, CEO Games of Society selaku panitia pelaksana, mengungkapkan rasa syukur mendalam atas suksesnya gelaran pertandingan futsal ini. Ia mengaku terkejut dan tidak menyangka antusiasme penonton akan sebesar itu, melebihi 15 ribu orang. “Kami bersyukur ternyata banyak banget bantuan dari semua stakeholder. Pertama suporter yang ingin mencetak sejarah bersama-sama. Kedua dukungan dari sponsor, pemerintah, dan media. Saya tidak menyangka semuanya bisa sebagus ini,” ujar Novel dalam keterangan resminya, Minggu (2/11).

Selain animo penonton yang membludak, Novel juga mengapresiasi jalannya pertandingan yang berlangsung tanpa hambatan. Ia lega bahwa tidak ada satu pun pemain dari kedua tim, baik Timnas Futsal Indonesia maupun Australia, yang mengalami cedera. Hal ini memungkinkan para pemain untuk kembali ke klub masing-masing dalam kondisi prima, siap melanjutkan kiprah mereka di kompetisi resmi.

Dengan 15.337 penonton yang memadati Indonesia Arena, laga Timnas Futsal Indonesia kontra Australia secara resmi mencatatkan diri sebagai pertandingan futsal dengan jumlah penonton terbanyak sepanjang sejarah Asia Tenggara. Novel mengakui keistimewaan angka ini, namun baginya, capaian tersebut lebih dari sekadar rekor; ia adalah simbol nyata dari perubahan signifikan dan lompatan besar menuju masa depan futsal Indonesia yang lebih profesional, berkelas, dan tentunya, lebih menghibur.

Novel menegaskan bahwa tujuan utama Games of Society adalah untuk meningkatkan level futsal Indonesia secara keseluruhan. “Fokusnya bukan di 15 ribu penonton, tapi bagaimana caranya kami berkomitmen mau mengemas senyaman mungkin penonton yang menonton pertandingan futsal,” jelasnya. Ia juga berharap tayangan siaran langsung dapat menjangkau lebih banyak penonton di rumah, memastikan pengalaman menonton yang berkualitas bagi semua. Meskipun demikian, Novel tidak bisa menyembunyikan kebanggaannya, “Tapi jujur, saya bangga dengan 15 ribu penonton,” imbuhnya.

Kegembiraan atas rekor penonton fantastis ini turut dirasakan oleh Pelatih Timnas Futsal Indonesia, Hector Souto. Ia menyebut laga melawan Australia sebagai hari bersejarah dan tonggak baru dalam perkembangan futsal Tanah Air. Keistimewaan semakin bertambah karena ini adalah kali pertama timnas futsal Indonesia bertanding di lapangan berjenis parket, sebuah standar internasional yang masih jarang digunakan di Indonesia.

“Ini pertama kalinya kami memiliki 15 ribu penonton dalam satu stadion. Tidak mudah menemukan 15 ribu penonton di stadion futsal,” ungkap Hector Souto dengan penuh haru. Ia menambahkan, “Kami sangat bangga dengan apa yang telah dilakukan para penggemar futsal kami hari ini, mendukung kami di setiap momen.”

Kesuksesan dan kemeriahan pertandingan Timnas Futsal Indonesia melawan Australia tentu tidak lepas dari tangan dingin Games of Society dalam mengemas acara. Sebagai bagian dari pra-acara, mereka sukses menggelar final Futsal Series yang mempertemukan SMA 1 Ciruas Tasikmalaya melawan SMKN 2 Surabaya di Indonesia Arena pada pukul 16.30 WIB.

Pada pertandingan tersebut, SMA 1 Ciruas Tasikmalaya berhasil keluar sebagai juara dengan mengalahkan SMKN 2 Surabaya 2-1, menandai kemenangan perdana mereka di Futsal Series 2025. Perhelatan ini menjadi pembuka yang sempurna, memanaskan suasana sebelum laga utama Timnas Futsal Indonesia yang penuh sejarah.

Daftar Isi

Ringkasan

Pertandingan futsal antara Timnas Indonesia melawan Australia di Indonesia Arena mencetak rekor dengan 15.337 penonton. Laga ini dimenangkan oleh Timnas Indonesia dengan skor 3-1, berkat gol dari Wendy Brian Ick (dua gol) dan Reza Gunawan. CEO Games of Society, Novel Leonardo, menyatakan rasa syukur atas antusiasme penonton dan kelancaran acara.

Pelatih Timnas Futsal Indonesia, Hector Souto, menyebut pertandingan ini sebagai hari bersejarah bagi futsal Indonesia. Games of Society juga sukses menggelar final Futsal Series sebelum laga utama, dengan SMA 1 Ciruas Tasikmalaya menjadi juara. Rekor penonton ini dianggap sebagai simbol perubahan dan lompatan besar bagi futsal Indonesia.

Leave a Comment