Siswa SMPN 19 Tangsel Terduga Pelaku Bullying Tetap Bersekolah: Lewat Zoom

Photo of author

By AdminTekno

Siswa SMPN 19 Ciater, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), yang merupakan terduga pelaku bullying yang mengakibatkan tewasnya teman sekelasnya, tetap mendapatkan kesempatan mengikuti kegiatan belajar-mengajar.

Kebijakan ini diberikan untuk memenuhi hak anak dalam memperoleh pendidikan.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel, Deden Deni, mengatakan pemerintah daerah tetap memfasilitasi terduga pelaku untuk belajar secara daring. Selain itu, bantuan hukum dan konseling psikologis juga diberikan.

“Kami kasih pilihan sekolah pakai Zoom,” kata Deden di SMPN 19 Tangsel, Selasa (18/11/2025).

Polisi Sudah Periksa 5 Orang

Deden menambahkan, proses hukum sepenuhnya diserahkan kepada Polres Tangsel. Sejauh ini sudah ada empat hingga lima siswa yang merupakan teman sekelas korban dan terduga pelaku yang dimintai keterangan oleh polisi.

“Pelaku kemarin juga kami kunjungi ke tempat tinggalnya. Didampingi UPT-PPA, ada pendampingan juga bagi si anak,” ujarnya.

Menurut Deden, unsur Binamas kepolisian juga dilibatkan dalam pendampingan terhadap terduga pelaku. Hak anak untuk tetap mendapatkan pendidikan, tegasnya, tidak boleh dibatasi.

Ia mengakui bahwa anak berhadapan dengan hukum tersebut sudah mengetahui kabar meninggalnya MH, teman sekelasnya di kelas VII-6.

“Kondisi juga kan mungkin dalam tekanan,” kata Deden.

Leave a Comment