Kita Tekno – , JAKARTA – Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) secara tegas menyatakan dukungan penuh terhadap langkah berani Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Langkah ini difokuskan pada pembongkaran praktik serakanomics dan pemberantasan mafia pangan yang selama ini diduga menguasai sektor pangan nasional. Wakil Ketua Umum PP ICMI, Priyo Budi Santoso, menegaskan bahwa ICMI berada pada visi yang sama dengan Mentan Amran dalam upaya mulia mengembalikan hak ekonomi rakyat kecil serta mengakhiri dominasi segelintir kelompok yang memonopoli sektor pangan strategis.
“Kami di ICMI sepenuhnya sejalan dengan gebrakan Pak Amran. Serakanomics harus segera dihentikan, dan mafia pangan tidak boleh lagi mencengkeram sektor-sektor strategis yang sejatinya merupakan hak rakyat kecil,” ungkap Priyo saat diwawancarai media di Jakarta, Jumat (21/11/25).
Priyo menggarisbawahi bahwa serakanomics merupakan ancaman serius yang menggerus sendi-sendi keadilan sosial. Praktik ini di sektor pangan, yang telah berlangsung lama, secara langsung berdampak pada ketidakadilan ekonomi yang meresahkan. Lebih lanjut, Priyo memperingatkan, jika serakanomics terus dibiarkan tanpa tindakan tegas, struktur keadilan sosial akan runtuh, dan potensi guncangan sosial tidak dapat dihindari di kemudian hari.
“Apabila situasi ini tidak segera dibenahi, dan waktu yang kita miliki sangat terbatas, maka potensi guncangan sosial di tengah masyarakat sudah ada di depan mata. Saya mendukung penuh kepemimpinan Presiden Prabowo, terutama jika beliau benar-benar mendukung ide-ide kerakyatan untuk menyelamatkan ekonomi demi terwujudnya keadilan bersama,” tambahnya, menekankan urgensi perbaikan.
Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) menyatakan dukungan terhadap langkah Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam membongkar praktik serakanomics dan memberantas mafia pangan. – (Kementrian Pertanian)
Tak hanya menyatakan dukungan, ICMI juga melayangkan peringatan keras kepada para mafia pangan yang disinyalir selama ini mengendalikan rantai pasok dan menekan ekonomi rakyat. Priyo dengan tegas menyatakan bahwa era kenyamanan bagi kelompok-kelompok besar yang meraup keuntungan secara tidak adil harus segera berakhir. “Nama-namanya sudah kami kantongi. Selama ini mereka hidup dalam kemapanan. Saya pastikan ke depan, kehidupan mereka akan selalu kita pantau,” tegas Priyo, mengisyaratkan langkah serius yang akan diambil.
Priyo menambahkan bahwa pembenahan sektor pangan adalah langkah strategis fundamental yang akan menentukan ketahanan dan masa depan ekonomi Indonesia secara keseluruhan. Oleh karena itu, ICMI mendorong Mentan Amran untuk tetap berpegang teguh pada pendiriannya dan tidak goyah dalam agenda pemberantasan mafia pangan dan serakanomics. “Saya meminta Pak Amran untuk tidak ragu sedikit pun. Sebab, ujung dari segala bentuk serakanomics ekonomi ini adalah kehancuran keadilan sosial. Langkah Mentan Amran dalam memberantas serakanomics adalah upaya krusial demi penyelamatan bangsa,” ujarnya, memberikan semangat dan dukungan moral.
Lebih lanjut, Priyo menegaskan dukungan ICMI terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Kepemimpinan ini dinilai memberikan ruang dan dorongan kuat bagi langkah-langkah kerakyatan yang diinisiasi oleh Mentan Amran. Menurut Priyo, keberpihakan Presiden terhadap agenda penguatan ekonomi rakyat merupakan landasan vital untuk memperbaiki struktur keadilan ekonomi nasional.
“Jika Presiden memberikan dukungan penuh terhadap ide-ide kerakyatan ini, maka itulah jalan terbaik untuk penyelamatan ekonomi bangsa kita. Dan ICMI berdiri di jalur yang sama,” Priyo menambahkan, menunjukkan sinergi antara berbagai pihak dalam mencapai tujuan bersama.
Priyo menutup pernyataannya dengan mengatakan bahwa tidak ada pilihan lain bagi bangsa ini selain memulihkan keadilan, memperkuat pemerataan, dan menuntaskan praktik serakanomics yang selama ini menjadi penghambat kemajuan ekonomi rakyat. Ia menilai agenda besar Mentan Amran harus menjelma menjadi gerakan bersama yang masif untuk membersihkan sektor pangan dari dominasi mafia yang merugikan. “Ini adalah persoalan keadilan, pemerataan, dan masa depan Indonesia. Mafia pangan harus tamat. Dan gebrakan Menteri Amran harus kita dukung sepenuhnya,” pungkas Priyo dengan nada penuh keyakinan.
Ringkasan
Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) menyatakan dukungan penuh terhadap Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam upaya memberantas mafia pangan dan praktik serakanomics. ICMI menilai praktik serakanomics sebagai ancaman serius terhadap keadilan sosial dan dapat memicu guncangan sosial jika tidak segera ditangani.
ICMI juga memperingatkan mafia pangan yang mengendalikan rantai pasok dan menekan ekonomi rakyat, serta mendorong Mentan Amran untuk terus berpegang pada pendiriannya dalam memberantas mafia pangan dan serakanomics. Dukungan juga diberikan kepada Presiden Prabowo Subianto yang dinilai mendukung langkah-langkah kerakyatan untuk penguatan ekonomi rakyat.