Peduli Bencana Sumatera, Paguyuban Akpol di Surabaya Kirim Ribuan Paket Sembako

Photo of author

By AdminTekno

Tragedi kemanusiaan yang memilukan melanda tiga provinsi di Pulau Sumatera, yakni Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar), meninggalkan jejak kehancuran yang mendalam bagi masyarakat. Data terkini per 30 November mencatat sebanyak 442 orang tewas dan 402 orang lainnya masih dinyatakan hilang akibat serangkaian bencana banjir dan tanah longsor yang menerjang wilayah tersebut.

Skala korban jiwa yang tinggi serta luasnya area terdampak menciptakan kebutuhan yang sangat mendesak akan bantuan logistik, pangan, dan dukungan psikososial. Di tengah keputusasaan ini, kehadiran uluran tangan dari berbagai pihak, termasuk Paguyuban Alumni Akpol 2005, menjelma menjadi secercah harapan bagi ribuan keluarga yang kini kehilangan tempat tinggal dan akses terhadap kebutuhan dasar.

Sebagai wujud nyata kepedulian dan solidaritas, Paguyuban Alumni Akpol 2005 mengirimkan ribuan paket sembako untuk masyarakat Sumatera yang menjadi korban bencana. Bantuan ini tidak hanya sekadar dukungan materiil, melainkan juga simbol empati dan kekuatan moral yang vital bagi warga yang tengah berjuang untuk bangkit kembali setelah diterjang banjir bandang, banjir, dan tanah longsor di berbagai pelosok Sumatera.

AKBP Wahyu Hidayat, yang menjabat sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, turut serta secara langsung mengawal pengiriman bantuan tersebut. Sebagai bagian integral dari keluarga besar Alumni Akpol 2005, ia menegaskan bahwa inisiatif kemanusiaan ini lahir dari lubuk hati dan semangat kebersamaan yang kuat di antara para alumni.

“Kami ingin saudara-saudara di Sumatera tahu bahwa mereka tidak sendirian. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban mereka,” ujar Wahyu Hidayat pada Senin (1/12), menyampaikan pesan dukungan dan harapan.

Seluruh donasi yang terkumpul diangkut menggunakan KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat, sebuah kapal yang berlayar khusus dari Surabaya menuju Sumatera Utara. Dari sana, bantuan akan didistribusikan lebih lanjut ke berbagai daerah yang paling terdampak di penjuru Sumatera.

AKBP Wahyu Hidayat mengungkapkan harapan tulusnya agar kondisi di Sumatera segera pulih sepenuhnya, dan masyarakat dapat kembali bangkit dengan semangat serta kekuatan yang baru.

Leave a Comment