GAMKI ajak umat Kristen berikan kolekte Natal 2025 untuk korban bencana Sumatera

Photo of author

By AdminTekno

jakarta.jpnn.com – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GAMKI meminta dewan pimpinan daerah (DPD) dan dewan pimpinan cabang (DPC) di seluruh Indonesia merayakan Natal 2025 dengan sederhana demi menghormati para korban bencana di Sumatera.

DPP GAMKI juga meminta DPD dan DPC mendoakan para korban bencana alam di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

“Tidak perlu melakukan perayaan Natal dengan berlebihan di tengah situasi bangsa kita yang sedang berduka,” kata Sahat Martin Philip Sinurat Ketua Umum DPP GAMKI Sahat Martin Philip Sinurat, Minggu (7/11).

Sahat mengajak semua kader GAMKI dan pemuda gereja untuk menunjukkan kepedulian dan solidaritas sebagai wujud nyata kasih Kristus bagi masyarakat yang sedang mengalami masa sulit.

“Sebagai wujud solidaritas kemanusiaan, DPP GAMKI meminta adanya kantong persembahan khusus untuk korban bencana di Sumatera dalam ibadah Natal yang diadakan setiap DPD dan DPC GAMKI di seluruh Indonesia,” ujar Sahat.

Sahat menjelaskan kolekte ini akan dikumpulkan dan diberikan untuk membantu para pengungsi yang menjadi korban banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

“Kami juga mengajak seluruh umat Kristen mendoakan dan memberikan sebagian atau seluruh kolekte kita kepada saudara-saudari kita yang saat ini masih menangis di tengah bencana sebagai wujud kasih Natal kita kepada sesama,” kata Sahat.

Menurut Sahat, situasi bencana mengingatkan masyarakat untuk saling tolong-menolong, bergotong-royong, dan meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana.

“Saat ini kita tidak perlu mencari-cari kesalahan atau saling menyalahkan,” kata Sahat.

Sahat menjelaskan hal paling penting pada saat ini ialah mendukung pemerintah dan masyarakat yang sedang berjuang.

“Kita lakukan solidaritas kemanusiaan kita untuk membantu masyarakat yang terdampak,” kata Sahat.

Sekretaris Umum DPP GAMKI Alan Christian Singkali memastikan kolekte untuk membantu para korban bencana akan disalurkan secara transparan, cepat, dan tepat sasaran kepada masyarakat terdampak bencana di wilayah Sumatra.

“Saat ini GAMKI telah menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana di beberapa daerah, antara lain di Kota Medan, Langkat, dan Tapanuli Tengah, menyusul juga ke Aceh Tenggara, dan Sumatera Barat,” jelas Alan Singkali.

Alan menjelaskan Yesus lahir untuk menyelamatkan orang-orang yang mengalami kesusahan dan penderitaan.

Menurut Alan, Natal tahun ini dimaknai dengan cara melayani dan berbagi kepada masyarakat yang sedang menderita karena bencana banjir dan longsor di Pulau Sumatra.

“Kita berdoa dan berharap semoga banjir dan longsor ini serta bencana alam lainnya bisa segera berlalu dan masyarakat bisa kembali ke tempat tinggal masing-masing dengan sehat dan aman,” tutur Alan. (*)

Leave a Comment