Serba-serbi KPK OTT Bupati Lampung Tengah

Photo of author

By AdminTekno

KPK menggelar operasi tangkap tangan (OTT) di wilayah Lampung Tengah. Bupati Lampung Tengah, Ardito Wijaya, menjadi salah satu pihak yang terjaring dalam operasi senyap itu.

“Benar,” kata Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, kepada wartawan, Rabu (10/12).

Namun, Fitroh belum menjelaskan lebih jauh soal OTT itu. Ada total lima orang yang terjaring. Belum dirinci identitas empat orang lainnya.

Ardito Dibawa ke KPK

Setelah ditangkap, Ardito dibawa ke Gedung Merah Putih KPK. Ardito tiba sekitar pukul 20.15 WIB. Dia nampak mengenakan mengenakan jaket loreng biru dengan topi putih yang menutup kepalanya.

Dia melihat menenteng sebuah tas jinjing dengan tangan kirinya dan menggeret sebuah koper biru dengan tangan kanannya.

“Alhamdulillah sehat,” kata Ardito kemarin.

Saat disinggung soal sempat dikabarkan kabur, Ardito mengaku selama ini hanya berada di rumah.

“Di rumah aja,” ucap dia.

Ditangkap Terkait Suap Proyek

KPK belum menjelaskan soal konstruksi perkara terkait penangkapan Ardito. Namun, secara garis besar terkait suap.

“Suap proyek,” kata Fitroh Rohcahyanto.

Fitroh belum merinci suap yang dimaksud.

KPK Punya Waktu 1×24 Jam Tentukan Status

Setiba di KPK, Ardito langsung diperiksa intensif. KPK memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status dari para pihak yang diamankan dalam OTT kali ini.

“Saat ini tim masih melakukan pemeriksaan intensif kepada para pihak yang diamankan tersebut, salah satunya Bupati Lampung Tengah,” kata juru bicara KPK, Budi Prasetyo, kepada wartawan, Rabu (10/12).

OTT ini, kata Budi, berawal dari permintaan keterangan terhadap sejumlah pihak di wilayah Jakarta dan Lampung pada Selasa (9/12).

Adapun Ardito merupakan Bupati Lampung Tengah periode 2025-2030. Ardito maju dalam Pilbup Lampung Tengah bersama I Komang Suheri yang diusung oleh PDIP.

Sebelum menjadi Bupati, dia menjabat sebagai Wakil Bupati Lampung Tengah periode 2021-2025. Dia menjadi pasangan Musa Ahmad.

Ardito sebelumnya merupakan kader dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Namun belakangan, dia diisukan merapat ke Partai Golkar. Belum ada keterangan resmi soal gabungnya Ardito ke Golkar.

Leave a Comment