Marc Marquez, pembalap andalan Ducati Lenovo, kembali menyita perhatian dengan raihan kemenangan gemilang di MotoGP Hungaria 2025. Senyum puas terpancar jelas dari wajah sang pembalap setelah sukses menaklukkan Sirkuit Balaton Park pada Minggu, 24 Agustus 2025, mengukuhkan dominasinya di musim ini.
Kemenangan di Hungaria ini bukan sekadar tambahan poin, melainkan bukti konsistensi luar biasa Marquez yang tak pernah absen dari podium pertama sejak seri MotoGP Aragon 2025. Dengan selisih waktu 4,314 detik dari pesaing terdekatnya, pembalap asal Cervera ini benar-benar tampil memukau. Musim ini, Marquez telah menyapu bersih tujuh seri balapan secara beruntun, dengan total 14 kemenangan yang mencakup tujuh Sprint Race dan tujuh balapan utama, sebuah rekor fantastis yang menegaskan statusnya sebagai kekuatan yang tak tertandingi.
Namun, balapan di sirkuit Balaton Park yang baru pertama kali digelar ini tidak berjalan mulus tanpa drama. Ketegangan sempat menyelimuti jalannya lomba ketika Marquez terlibat insiden senggolan dengan pembalap Aprilia Racing, Marco Bezzecchi. Motornya bersenggolan dengan bagian belakang motor Bezzecchi, sebuah momen yang memaksa pembalap berusia 32 tahun itu harus rela turun ke posisi ketiga. Insiden ini, meskipun kecil, mengubah dinamika balapan dan memberikan tantangan ekstra bagi Sang Semangat Juara.
Meskipun demikian, kejeniusan strategi Marquez kembali terbukti. Dengan tenang dan perhitungan matang, ia mampu mengubah keadaan. Perlahan namun pasti, Marquez berhasil kembali merebut posisi pertama saat balapan memasuki lap ke-11, menunjukkan mental juara dan kemampuan adaptasi yang luar biasa di lintasan.
Hasil MotoGP Hungaria 2025 – Efek Kejut Murid Rossi Bukan Masalah, Marc Marquez Ubah Keadaan untuk Mendominasi
Dalam sesi Parc-Ferme setelah balapan, Marquez membuka suara terkait insiden tersebut. “Ya, di tikungan pertama itu, ketika saya melihat Marco ada di dalam, saya melepaskan rem dan membelok lebar karena saya tidak ingin ada masalah di tikungan pertama itu,” jelas Marquez. Ia menambahkan bahwa insiden di tikungan kedua terjadi karena kesalahpahaman. “Tetapi di tikungan kedua, saya kira dia (Bezzecchi) akan mengambil tikungan lebih lebar dan mempercepat laju, tapi ternyata dia tetap di gigi pertama. Saya menyentuh bagian belakangnya, dan untungnya kami berdua bisa menghindari tabrakan,” tuturnya. Marquez mengakui bahwa sejak saat itu, “balapan sedikit berubah,” menandakan betapa krusialnya momen tersebut bagi jalannya lomba.
Keputusan Marquez dalam pemilihan ban juga menjadi kunci kesuksesannya. Ia memilih ban depan dan belakang medium, sebuah strategi yang terbukti sangat tepat. Berbeda dengan Bezzecchi yang menggunakan kombinasi ban belakang soft dan ban depan medium, Marquez memiliki keunggulan daya tahan di lap-lap akhir. “Saya sangat bersemangat di lap-lap awal, tapi ketika saya melihat ban belakang soft mulai menurun, saya beralih ke ban medium dan mulai menyerang,” kata Marquez. Ia menutup komentarnya dengan menyatakan, “Saya memiliki ritme yang sangat baik dan lancar di lintasan, jadi sangat senang,” menegaskan kepuasannya terhadap performanya.
Ringkasan
Marc Marquez kembali menunjukkan dominasinya di MotoGP Hungaria 2025 dengan meraih kemenangan gemilang di Sirkuit Balaton Park. Kemenangan ini menandai seri ketujuh berturut-turut Marquez memenangkan balapan, mengukuhkan posisinya sebagai pembalap terkuat musim ini. Meskipun sempat terjadi insiden senggolan dengan Marco Bezzecchi, Marquez mampu bangkit dan merebut kembali posisi pertama.
Kunci kemenangan Marquez terletak pada strategi pemilihan ban medium yang tepat, memberikan keunggulan daya tahan di lap-lap akhir. Marquez mengakui bahwa insiden dengan Bezzecchi sempat mengubah jalannya balapan, namun dengan mental juara dan perhitungan matang, ia berhasil mengendalikan situasi dan mengamankan kemenangan.