Presiden Prabowo Subianto secara tegas mengimbau masyarakat untuk tetap mempercayai pemerintahan di bawah kepemimpinannya. Seruan penting ini mencuat pasca insiden tragis tewasnya Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojol berusia 21 tahun, yang dilindas rantis polisi pada Kamis (28/8) kemarin. Affan meregang nyawa di kawasan Pejompongan, ketika demonstrasi di sekitar gedung DPR berujung ricuh.
Dalam video yang diterima pada Jumat (29/8), Presiden Prabowo menyerukan agar publik menjaga ketenangan. “Dalam situasi seperti ini saya mengimbau semua masyarakat untuk tenang, untuk percaya dengan pemerintah yang saya pimpin. Pemerintah yang saya pimpin akan berbuat yang terbaik untuk rakyat kita,” ujar Prabowo, menyampaikan komitmennya kepada seluruh rakyat Indonesia.
Lebih lanjut, Presiden Prabowo menegaskan bahwa pemerintah akan segera menindaklanjuti seluruh aspirasi dan keluhan masyarakat secara serius. Ia juga mengingatkan agar masyarakat senantiasa waspada terhadap unsur-unsur yang berupaya memicu kericuhan dan instabilitas di Indonesia. “Saya juga mengimbau kepada seluruh bangsa Indonesia untuk selalu waspada agar unsur-unsur yang selalu ingin huru-hara, yang ingin chaos, saya sampaikan kepada seluruh rakyat bahwa hal tersebut tidak menguntungkan rakyat, tidak menguntungkan masyarakat, tidak menguntungkan bangsa kita,” pesannya, menekankan pentingnya menjaga stabilitas nasional.
Menutup pernyataannya, Prabowo menuturkan bahwa Indonesia kini tengah berbenah diri, berjuang untuk bangkit menjadi negara yang sejahtera, mampu menuntaskan permasalahan kemiskinan dan kelaparan. “Kita akan menjadi bangsa yang maju, kita akan menjadi bangsa yang mandiri, yang berdiri di atas kaki kita sendiri, kita akan menjadi negara industri yang tidak kalah dengan negara-negara lain,” pungkasnya, menggambarkan visi masa depan Indonesia yang kuat dan berdaya saing global.
