Prabowo Ungkap Dugaan Makar-Terorisme: Tindakan Hukum Jadi Sorotan!

Photo of author

By AdminTekno

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidatonya yang krusial terkait dinamika situasi nasional saat ini. Dalam pidatonya, salah satu poin utama yang disoroti oleh Presiden adalah potensi bahaya dari demonstrasi ricuh yang disinyalir mulai mengarah pada upaya makar dan terorisme, sebuah ancaman serius terhadap stabilitas dan keamanan negara.

“Namun kita tak dapat pungkiri sudah mulai kelihatan gejala adanya tindakan di luar hukum, bahkan melawan hukum, yang mengarah pada makar dan terorisme,” tegas Prabowo dalam pernyataannya di Istana Negara, Minggu (31/8). Pernyataan ini menegaskan keprihatinan mendalam pemerintah terhadap eskalasi aksi-aksi massa yang berpotensi menyimpang dari koridor hukum.

Menanggapi potensi ancaman tersebut, Presiden Prabowo memberikan instruksi tegas kepada jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Keduanya diinstruksikan untuk segera menindak para pelaku yang terbukti melakukan penjarahan dan perusakan fasilitas umum serta aset-aset penting lainnya.

“Kepada pihak Kepolisian dan TNI untuk mengambil tindakan tegas terhadap perusakan fasilitas umum, penjarah rumah individu atau tempat umum atau sentra-sentra ekonomi, sesuai dengan hukum yang berlaku,” ujar Prabowo, menekankan pentingnya penegakan hukum demi menjaga ketertiban sosial dan melindungi hak milik masyarakat serta kepentingan ekonomi nasional.

Pidato penting ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh politik nasional. Tampak hadir Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketum Golkar BahliL La Dahlia, Ketum NasDem Surya Paloh, dan Ketua DPP Demokrat Edy Baskoro Yudhono, serta para ketua umum partai lainnya, menunjukkan perhatian luas dari berbagai elemen politik terhadap pesan yang disampaikan oleh Presiden.

—-

Pesan redaksi:

Demonstrasi merupakan hak konstitusional warga negara dalam berekspresi dan berdemokrasi. Untuk kepentingan bersama, sangatlah penting agar setiap aksi demonstrasi dilakukan secara damai, tanpa melibatkan penjarahan maupun perusakan fasilitas publik.

Daftar Isi

Ringkasan

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato mengenai potensi bahaya demonstrasi ricuh yang mengarah pada makar dan terorisme. Ia mengungkapkan keprihatinan terhadap eskalasi aksi massa yang berpotensi menyimpang dari koridor hukum, mengancam stabilitas dan keamanan negara.

Presiden menginstruksikan TNI dan Polri untuk menindak tegas pelaku penjarahan dan perusakan fasilitas umum serta aset penting lainnya. Pidato ini dihadiri oleh tokoh-tokoh politik nasional, menunjukkan perhatian luas dari berbagai elemen politik terhadap pesan yang disampaikan Presiden.

Leave a Comment