Jay Idzes Puji Mentalitas Pemain Timnas Indonesia Meski Gagal Tekuk Lebanon

Photo of author

By AdminTekno

Tim Nasional Indonesia mengakhiri laga uji coba FIFA Matchday kontra Lebanon dengan skor imbang tanpa gol. Meskipun hasil akhir menunjukkan kedudukan 0-0, Jay Idzes, kapten Timnas Indonesia, menegaskan bahwa skuad ‘Garuda’ telah menampilkan mentalitas dan intensitas permainan yang sangat positif.

Pertandingan yang sengit antara Timnas Indonesia dan Lebanon ini terselenggara di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Senin (8/9). Meski dominan, skuad Garuda belum berhasil memecah kebuntuan dan membobol gawang Lebanon, sehingga laga berakhir dengan skor kacamata 0-0.

Bagi Jay Idzes, duel melawan Lebanon merupakan sebuah ujian krusial menjelang dua laga penting Timnas Indonesia pada bulan Oktober. Ia menyoroti performa tim, menyatakan, “Saya rasa intensitas kami sudah sangat baik. Kami punya mentalitas yang tepat sejak awal. Kami saling mengingatkan bahwa ini adalah pertandingan terakhir sebelum dua laga penting di Oktober. Kami ingin menutup persiapan dengan baik, dan menurut saya itu berhasil jika dilihat dari mentalitas dan intensitas yang ditunjukkan.” Idzes menambahkan, hasil imbang ini disebabkan oleh kurangnya keberuntungan dalam penyelesaian akhir.

Meskipun demikian, Idzes mengakui bahwa kemenangan menjadi target utama. “Tentu saja kami ingin menang. Hanya saja, kami sedikit kurang beruntung di sepertiga akhir lapangan,” ungkapnya. Ia melanjutkan, “Padahal kalau dilihat secara keseluruhan, kami sangat dominan. Mereka (Lebanon) hanya punya satu peluang sepanjang laga, selebihnya mereka tidak banyak melakukan apa-apa.” Hal ini mengindikasikan superioritas Timnas Indonesia dalam menguasai jalannya pertandingan, hanya saja keberuntungan belum berpihak pada aspek mencetak gol.

Lebih lanjut, pemain berusia 25 tahun tersebut turut memberikan apresiasi terhadap atmosfer pertandingan yang luar biasa di Stadion Gelora Bung Tomo. Ribuan suporter Timnas Indonesia yang memadati stadion menciptakan tekanan tersendiri bagi lawan. “Tidak mudah bagi mereka datang ke negara lain dan bermain di depan begitu banyak orang. Kami punya suporter terbaik di dunia. Jadi wajar mereka harus bertahan dan berjuang bersama,” jelas Idzes. Ia juga menekankan pentingnya aspek fair play dan tidak adanya cedera pemain, yang menjadi modal berharga bagi Timnas Indonesia untuk melanjutkan persiapan krusial di bulan depan.

Laga persahabatan ini merupakan bagian integral dari persiapan Timnas Indonesia menjelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Skuad Garuda diketahui akan berlaga di Grup B, menghadapi dua lawan tangguh, yakni Arab Saudi dan Irak, yang dijadwalkan pada bulan Oktober mendatang.

Penulis: Kevin Mamesa Siadari

Leave a Comment