Kita Tekno – Penyanyi Sherina Munaf akhirnya memenuhi panggilan penyidik Polres Metro Jakarta Timur pada Jumat (12/9) untuk menjalani klarifikasi terkait unggahannya di media sosial. Unggahan tersebut menceritakan penyelamatan seekor kucing yang diduga milik anggota DPR RI non-aktif, Uya Kuya, pasca-insiden penjarahan di kediamannya.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dicky Fertoffan, membenarkan kehadiran Sherina. Ia datang bersama seorang saksi. “Betul hadir. Sama satu saksi juga ya, berdua,” ujar Dicky saat dikonfirmasi.
Namun, Sherina tidak membawa kucing tersebut. Polisi menjelaskan bahwa pemeriksaan kali ini difokuskan pada pengambilan keterangan. “Belum, kita ambil keterangan dulu,” tambah Dicky. Sebelumnya, Sherina dua kali mangkir dari panggilan penyidik, yaitu pada Senin (8/9) dan Selasa (9/9).
Kehadiran Sherina dianggap penting karena ia disebut memegang barang bukti berupa kucing yang ditemukan pasca-penjarahan di rumah Uya Kuya. Kisah penyelamatan kucing tersebut diunggah Sherina di media sosialnya pada Sabtu (30/8). Dalam unggahannya, Sherina menggambarkan kondisi kucing yang memprihatinkan: “Kondisi: sangat kurus, tulang-tulangnya berasa banget kalau lagi di pet badannya. Untuk para pet owners, please sebisa mungkin adopt don’t shop, steril kucingnya, kalau tak mampu rawat tak usah pelihara,” tulis Sherina.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Alfian Nurrizal, sebelumnya telah menegaskan perlunya klarifikasi dari Sherina untuk memastikan status kucing tersebut. “Kenapa kami meminta klarifikasi ke yang bersangkutan? Karena kucing tersebut termasuk barang bukti. Kucing itu termasuk hasil penjarahan atau tidak, itu yang kami cari tahu,” jelas Kombes Alfian Nurrizal.
Mantan Ibu Negara Nepal Selamat dari Isu Kematian, Sempat Alami Luka Bakar saat Rumah Diserang Demonstran
Ringkasan
Penyanyi Sherina Munaf telah menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Timur terkait unggahannya di media sosial tentang penyelamatan kucing yang diduga milik Uya Kuya setelah insiden penjarahan. Ia datang bersama seorang saksi untuk memberikan klarifikasi kepada penyidik.
Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan status kucing tersebut, apakah termasuk barang bukti hasil penjarahan atau bukan. Sherina sebelumnya dua kali mangkir dari panggilan polisi. Polisi membutuhkan keterangan Sherina karena ia diduga memegang barang bukti berupa kucing tersebut.