Proses Cerai Masih Bergulir, Tasya Farasya Minta Saran Cara Move On dari Ahmad Assegaf: Kasih Tahu Dong

Photo of author

By AdminTekno

Kita Tekno – Di tengah sorotan publik atas proses perceraiannya dengan Ahmad Assegaf, selebgram ternama Tasya Farasya buka suara mengenai strateginya untuk “move on”. Ia bahkan melontarkan pertanyaan balik, mencari saran terbaik untuk melupakan sosok yang telah mengisi hatinya sejak bangku sekolah dasar.

Kabar mengenai perceraian Tasya Farasya memang telah menjadi perbincangan hangat. Keputusan untuk berpisah dari pria yang telah ia sukai sejak lama tentu menarik perhatian dan simpati banyak pihak.

Diketahui, Tasya Farasya secara resmi melayangkan gugatan cerai terhadap Ahmad Assegaf pada tanggal 12 September 2025. Sidang perdana kasus ini pun telah dimulai pada Rabu, 24 September 2025, bertempat di Pengadilan Agama Jakarta Pusat.

Setelah menjalani sidang perdana, Tasya Farasya dilaporkan langsung bertolak ke Dubai. Perjalanan ini tak hanya untuk urusan pekerjaan, melainkan juga dimanfaatkannya untuk menikmati waktu liburan sebagai bagian dari prosesnya.

Ketika ditanya mengenai cara “move on”, Tasya memberikan jawaban yang lugas namun penuh makna. “Berjalan, move on, bahasa Indonesianya berjalan,” ucap Tasya, seperti dikutip dari Tribunnews, menunjukkan bahwa ia membiarkan segala sesuatunya mengalir. Ia bahkan balik bertanya, “Cara aku untuk move on. Nggak tahu, kasih tahu dong,” mengindikasikan bahwa proses ini adalah perjalanan yang ia lalui tanpa panduan baku.

Lebih lanjut, perempuan berusia 33 tahun itu menegaskan bahwa ia tidak memiliki cara khusus untuk sepenuhnya “move on” dari Ahmad Assegaf. Baginya, kuncinya adalah membiarkan hidup berjalan alami dan disertai doa. “Jalanin aja dan berdoa ya,” jelasnya.

Fakta menarik terungkap bahwa sebelum gugatan cerai dilayangkan di pengadilan, Tasya dan Ahmad ternyata sudah tidak tinggal serumah. Kuasa hukum Tasya Farasya, Sangun, menjelaskan bahwa kliennya bahkan telah ditalak oleh Ahmad sebelum gugatan ini diajukan. “Sebetulnya sebelum ibu Tasya sejak tanggal 10 September sebelum gugatan ini kami diajukan, telah bercerai secara agama,” ujar Sangun, dikutip dari Kompas.com.

Sangun menambahkan, “Sudah ditalak oleh tergugat atau suaminya, sehingga secara agama Ibu Tasya sudah tidak sebagai istrinya lagi.” Ini berarti secara keyakinan agama, perpisahan mereka telah terjadi lebih dulu.

Di tengah berlanjutnya proses hukum perceraian ini, Tasya Farasya menunjukkan ketegaran dan cara tersendiri untuk melangkah maju. Ia tetap menjalani aktivitasnya seperti biasa, sembari terus beradaptasi dan mencoba menerima setiap fase yang terjadi dalam hidupnya.

Leave a Comment