Kita Tekno Striker timnas Indonesia, Ole Romeny akui proses penyembuhannya berjalan tidak mudah.
Striker andalan Timnas Indonesia, Ole Romeny, secara terbuka mengakui bahwa perjalanan pemulihannya dari cedera serius tidaklah mudah. Tekadnya untuk segera kembali memperkuat Skuad Garuda dalam ajang krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kini menjadi fokus utama, di tengah sorotan tajam terhadap kondisi kebugarannya pasca-absen panjang.
Pemain berusia 25 tahun ini menjadi salah satu pilar yang sempat dihantam musibah cedera jelang bergabung dengan Timnas Indonesia. Ia menderita patah kaki saat membela klubnya, Oxford United, dalam ajang Piala Presiden 2025. Insiden ini praktis menunda kembali dirinya ke lapangan untuk klub, dan kini ia langsung dihadapkan pada tugas berat di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Meskipun laporan menyebutkan ia telah pulih, absennya yang cukup lama tentu menimbulkan pertanyaan seputar kebugaran optimal sang pemain yang sangat dinantikan kontribusinya.
Banjir Keuntungan Arab Saudi Jelang Lawan Timnas Indonesia, Skuad Garuda Tak Punya Peluang?
Menyadari pentingnya peran dan posisinya yang krusial bagi Skuad Garuda, Ole Romeny mengungkapkan perjuangan kerasnya untuk bangkit dari cedera. Ia telah mengerahkan segala upaya demi memastikan dirinya siap bergabung dengan Timnas Indonesia. Selain latihan fisik, menjaga pola makan ketat menjadi prioritas utama. “Saya selalu makan sehat, tetapi sekarang saya tidak pernah lengah,” ujar Ole Romeny, seperti dikutip dari kanal YouTube The Haye Way. “Namun, saya tahu dan mereka memberi tahu saya bahwa jika ingin mencapai tujuan, Anda harus benar-benar melakukan segalanya. Jadi, sekarang saya benar-benar merasa, saya tidak akan bisa tidur nyenyak jika makan makanan yang tidak sehat. Saya ingin berada di sana dan memberikan segalanya, jadi saya benar-benar fokus,” tambahnya, menunjukkan dedikasi luar biasa dalam proses pemulihannya.
Proses pemulihan ini, menurut Ole Romeny, dilakukan dengan sangat hati-hati dan penuh perhitungan. Mereka berpacu dengan waktu, mengingat ketatnya jadwal Kualifikasi Piala Dunia yang sudah menanti. Selain itu, kerinduan mendalam untuk kembali merumput setelah sekian lama menepi menjadi cambuk semangat terbesarnya. Ambisi kuat untuk segera pulih sepenuhnya mendorongnya untuk berjuang ekstra keras. “Sekarang, setiap kemunduran bisa berarti fatal,” jelasnya. “Saya rindu untuk bermain, jadi ada perbedaan. Ketika Anda benar-benar menginginkan sesuatu, Anda akan melakukan hal-hal yang gila,” ucapnya, menggambarkan betapa mendalamnya keinginannya untuk segera kembali beraksi di lapangan hijau.
Dalam menghadapi masa-masa krusial ini, Ole Romeny tidak sendiri. Ia didampingi oleh tim khusus yang mengawal ketat setiap tahapan penyembuhannya. Salah satu sosok penting dalam tim tersebut adalah pelatih fisik Timnas Indonesia, Quentin Jakoba. Kehadiran tim profesional ini memberikan ketenangan baginya, memastikan setiap langkah pemulihan berjalan optimal. “Saya memiliki fisioterapis lain yang bekerja di bagian fisio medis,” tutupnya. “Mereka melakukan pekerjaan yang bagus dengan banyak orang, jadi saya berada dalam kondisi yang baik,” ujarnya, menegaskan kualitas dukungan medis dan fisik yang ia dapatkan demi kembali ke performa terbaik.
Timnas Indonesia Tak Boleh Gagal, Ole Romeny: Kita Harus ke Piala Dunia 2026!
Ringkasan
Ole Romeny, striker Timnas Indonesia, mengungkapkan perjuangannya untuk pulih dari cedera patah kaki yang dialaminya saat membela klubnya. Ia fokus pada pemulihan demi memperkuat Skuad Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026, dengan menjaga pola makan ketat dan menjalani latihan fisik intensif.
Romeny didampingi oleh tim khusus, termasuk pelatih fisik Timnas Indonesia, Quentin Jakoba, untuk memastikan pemulihannya berjalan optimal. Ia rindu untuk kembali bermain dan bertekad untuk memberikan segalanya demi Timnas Indonesia, dengan harapan bisa tampil di Piala Dunia 2026.