Balapan utama MotoGP Malaysia 2025 di Sirkuit Internasional Sepang pada Minggu, 26 Oktober, menyuguhkan drama dan kejutan yang mendebarkan. Setelah persaingan sengit di lintasan, Alex Marquez tampil sebagai pemenang dengan finis terdepan, diikuti oleh Pedro Acosta di posisi kedua, dan Joan Mir melengkapi podium ketiga. Hasil mengejutkan datang dari sang pemuncak klasemen, Francesco Bagnaia, yang harus menerima kenyataan gagal finis.
Starting Grid MotoGP Malaysia
Inilah posisi start para pebalap yang menjadi cikal bakal pertarungan di Sepang:
Start 1-10: Francesco Bagnaia, Alex Marquez, Franco Morbidelli, Fabio Quartararo, Pedro Acosta, Fermin Aldeguer, Joan Mir, Fabio Di Giannantonio, Johann Zarco, Alex Rins.
Start 11-23: Jack Miller, Pol Espargaro, Luca Marini, Marco Bezzecchi, Raul Fernandez, Miguel Oliveira, Ai Ogura, Brad Binder, Enea Bastianini, Somkiat Chantra, Lorenzo Savadori, Michele Pirro, Augusto Fernandez.
Jalannya Balapan MotoGP Malaysia (20 Lap)
Sesaat setelah lampu hijau padam, Francesco Bagnaia langsung melesat memimpin balapan, menunjukkan ambisinya sejak awal. Namun, keunggulannya tidak bertahan lama. Para pebalap di belakangnya, terutama Alex Marquez dan Pedro Acosta, membayangi ketat dan siap melancarkan serangan. Tak butuh waktu lama, Alex Marquez dengan agresif berhasil menyalip Bagnaia dan mengambil alih posisi terdepan.
Setelah kehilangan pimpinan, Bagnaia kini harus menghadapi perlawanan sengit dari Acosta yang berambisi merebut posisi kedua. Sementara itu, Alex Marquez tampak nyaman di posisi terdepan, perlahan membangun keunggulan lebih dari satu detik atas Bagnaia, menunjukkan performa yang konsisten.
Di tengah ketatnya persaingan, insiden kecil menimpa Joan Mir. Pada lap keenam, Mir melebar di salah satu tikungan, menyebabkan posisi keempat yang sebelumnya ia duduki direbut oleh Fabio Quartararo. Momen ini menambah dinamika menarik di kelompok tengah.
Hingga awal lap ke-10, posisi 10 besar menunjukkan konfigurasi berikut: Alex Marquez memimpin, diikuti Bagnaia, Acosta, Quartararo, Mir, Morbidelli, Aldeguer, Di Giannantonio, Zarco, dan Marini. Namun, Mir tak menyerah begitu saja. Di lap yang sama, ia melancarkan manuver cerdik dan berhasil merebut kembali posisi keempatnya. Satu lap kemudian, di lap ke-11, giliran Quartararo yang kembali kehilangan posisi, tersusul oleh Franco Morbidelli.
Puncak ketegangan di barisan depan terjadi pada lap ke-13 ketika Pedro Acosta akhirnya sukses menyalip Francesco Bagnaia, menggesernya ke posisi ketiga. Pada titik ini, Alex Marquez sudah unggul lebih dari dua detik di depan, semakin mengukuhkan dominasinya.
Menjelang akhir balapan, tepatnya hingga lap ke-15, posisi 10 besar terlihat seperti ini: Alex Marquez, Acosta, Bagnaia, Mir, Morbidelli, Quartararo, Aldeguer, Di Giannantonio, Zarco, dan Marini. Namun, performa Bagnaia terus menurun. Sayangnya, ia tidak dapat melanjutkan balapan dan terpaksa mengakhiri aksinya lebih awal karena masalah teknis pada motornya, sebuah pukulan telak bagi sang juara bertahan.
Pada akhirnya, Alex Marquez mengukuhkan kemenangannya dengan finis terdepan, disusul oleh penampilan impresif Pedro Acosta di posisi kedua. Sementara itu, Joan Mir berhasil bangkit dari kesulitannya di awal balapan dan mengamankan posisi ketiga di podium MotoGP Malaysia 2025.
Ringkasan
Alex Marquez berhasil memenangkan MotoGP Malaysia 2025 di Sirkuit Internasional Sepang. Pedro Acosta menempati posisi kedua, dan Joan Mir melengkapi podium di posisi ketiga. Kemenangan Marquez diraih setelah menyalip Francesco Bagnaia yang sempat memimpin di awal balapan.
Francesco Bagnaia, yang memulai balapan dari posisi terdepan, mengalami masalah teknis dan gagal menyelesaikan balapan. Pedro Acosta berhasil menyalip Bagnaia sebelum ia mengalami masalah. Joan Mir menunjukkan performa yang baik setelah sempat kehilangan posisi dan berhasil merebut kembali posisi podium.
