Polisi telah menemukan kerangka jenazah yang sangat kuat diduga merupakan Alvaro Kiano Nugroho, bocah berusia 6 tahun yang telah dinyatakan hilang sejak delapan bulan lalu. Kabar tragis ini sontak membawa duka mendalam bagi keluarga Alvaro yang selama ini menanti kepulangan sang cucu.
Tugimin (71), kakek Alvaro, mengonfirmasi bahwa temuan kerangka tersebut berada di pinggiran Kali Cirewed, daerah Tenjo, Bogor. “Untuk penemuannya tadi, menurut Ibu Kapolsek, itu ada di Kali Cirewed, Tenjo, daerah Bogor,” kata Tugimin dengan suara pilu saat ditemui di kediaman yang juga merupakan tempat Alvaro biasa tinggal di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Minggu (23/11).
Meski belum melihat langsung kondisi kerangka yang ditemukan, Tugimin mengaku sangat terpukul dan syok mendengar kabar tersebut. “Sangat-sangat terpukul saya. Sangat terpukul. Syok sekali,” ujarnya, menggambarkan kepedihan yang mendalam akibat dugaan kuat bahwa kerangka tersebut adalah cucunya.
Secara terpisah, Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala Syah, turut mengonfirmasi adanya temuan kerangka yang diduga kuat sebagai jasad Alvaro. Penemuan ini menjadi titik terang, sekaligus kabar duka, dalam kasus hilangnya bocah tersebut.
Sebagai informasi, Alvaro Kiano Nugroho sendiri dilaporkan hilang sejak Maret 2025. Bocah malang ini terakhir terlihat setelah menunaikan salat Asar di Masjid Jami Al-Muflihun, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, sebelum keberadaannya tidak diketahui.
Sebelumnya, kasus penculikan Alvaro telah menguak fakta bahwa pelaku adalah ayah tirinya, sebagaimana dikonfirmasi oleh Polres Jakarta Timur. Pihak kepolisian saat ini masih terus mengembangkan penyelidikan untuk mengungkap motif di balik tindakan penculikan yang keji tersebut, seraya menunggu hasil identifikasi resmi kerangka yang ditemukan.
