
Menyikapi skala bencana Sumatera yang begitu dahsyat, Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, atau akrab disapa Cak Imin, menyerukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan lingkungan di Indonesia. Desakan ini diwujudkan melalui surat resmi kepada tiga menteri terkait, menandakan komitmen serius pemerintah dalam meninjau ulang langkah-langkah pelestarian alam demi masa depan yang lebih berkelanjutan.
Secara spesifik, Cak Imin telah mengirimkan surat kepada Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, serta Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq. Langkah ini diambil sebagai respons cepat dan mendalam atas dampak bencana yang mengancam kelestarian alam dan kehidupan masyarakat di wilayah tersebut.
“Hari ini saya mengirim surat ke Menteri Kehutanan, Menteri ESDM, Menteri Lingkungan Hidup, untuk bersama-sama evaluasi total. Evaluasi kebijakan, kebijakan, dan langkah kita sebagai wujud komitmen dan kesungguhan kita sebagai pemerintah,” tegas Cak Imin dalam acara Workshop Kepala Sekolah Untuk Program SMK Go Global di Bandung, Jawa Barat, pada Senin (1/12). Ia menambahkan, dalam konteks Nahdlatul Ulama (NU), seruan ini dimaknai sebagai “taubatan nasuha,” sebuah pertobatan yang tulus dan menyeluruh atas kesalahan masa lalu.

Lebih lanjut, Cak Imin menjelaskan bahwa “taubatan nasuha” yang ia maksud adalah evaluasi total semua kebijakan lingkungan, mulai dari tahap perencanaan hingga implementasi di masa mendatang. Ia juga melontarkan peringatan keras mengenai kondisi bumi saat ini. “Kiamat bukan sudah dekat, kiamat sudah terjadi akibat kelalaian kita sendiri,” ujarnya dengan nada prihatin, menggarisbawahi dampak nyata dari tindakan manusia.
Pernyataan ini menggarisbawahi urgensi untuk bertindak cepat dan bertanggung jawab terhadap lingkungan. Di akhir pernyataannya, Cak Imin menyampaikan harapan tulus. “Semoga yang sedang mengalami musibah segera mendapatkan bantuan dan kesabaran menyertai kita semua,” pungkasnya, menyerukan solidaritas dan kepedulian bersama dalam menghadapi tantangan lingkungan yang semakin kompleks.
Ringkasan
Menanggapi bencana di Sumatera, Cak Imin menyerukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan lingkungan melalui surat resmi kepada Menteri Kehutanan, Menteri ESDM, dan Menteri Lingkungan Hidup. Langkah ini sebagai respons atas dampak bencana dan komitmen pemerintah untuk meninjau ulang pelestarian alam.
Cak Imin menekankan “taubatan nasuha,” sebagai evaluasi total kebijakan lingkungan dari perencanaan hingga implementasi. Ia memperingatkan tentang kondisi bumi dan berharap korban musibah segera mendapatkan bantuan, menyerukan solidaritas dalam menghadapi tantangan lingkungan.