PSSI Protes Keras! Wasit Kuwait Pimpin Kualifikasi Piala Dunia

Photo of author

By AdminTekno

Kita Tekno – PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) secara resmi melayangkan surat protes kepada AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) dan FIFA (induk sepak bola dunia) terkait penunjukan wasit asal Kuwait untuk memimpin pertandingan di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Langkah ini diambil sebagai respons atas kekhawatiran akan potensi bias dalam pertandingan.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan alasan di balik protes tersebut. Menurutnya, penunjukan wasit dari negara Timur Tengah, dalam hal ini Kuwait, dinilai kurang ideal mengingat Kuwait berada dalam satu kawasan regional dengan Arab Saudi dan Irak. Kedekatan geografis ini dikhawatirkan dapat memengaruhi objektivitas wasit dalam membuat keputusan di lapangan.

“Sekretaris Jenderal PSSI (Yunus Nusi) sudah mengirimkan surat resmi ke FIFA kemarin, dan saya pun akan menyusul dengan surat resmi ke AFC terkait penunjukan wasit ini,” ujar Erick Thohir dalam konferensi pers yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari Selasa (16/9). Ia menambahkan, “Ternyata wasit yang ditunjuk berasal dari negara regional yang sama, yaitu Kuwait.”

PSSI Jawab Nasib dan Masa Depan Gerald Vanenburg di Timnas Indonesia U-23, Bakal Diputuskan 1-2 Hari ke Depan

Erick Thohir menegaskan bahwa PSSI tengah berupaya melobi FIFA dan AFC untuk mempertimbangkan penunjukan wasit yang lebih netral, yang tidak berasal dari negara-negara Timur Tengah. Hal ini dilakukan untuk memastikan keadilan dan sportivitas dalam setiap pertandingan Kualifikasi Piala Dunia.

Lebih lanjut, Erick Thohir mengusulkan agar AFC dan FIFA mempertimbangkan opsi lain, seperti menunjuk wasit dari Australia, Jepang, Tiongkok, atau bahkan negara-negara Eropa. Dengan memilih wasit dari wilayah yang lebih netral, diharapkan potensi konflik kepentingan dapat diminimalkan.

“Kami sedang mencoba melobi agar wasit yang bertugas berasal dari tempat yang lebih netral, seperti Australia, Jepang, Tiongkok, atau bahkan dari Eropa. Kita lihat nanti bagaimana hasilnya,” kata Erick Thohir. “Menurut kami, mencari wasit yang lebih netral adalah langkah yang penting dan perlu terus diupayakan.”

Erick Thohir juga menyoroti bahwa penunjukan wasit asal Kuwait merupakan salah satu dari serangkaian ketidakadilan yang dirasakan oleh Timnas Indonesia. Ia menilai ada beberapa keputusan yang menguntungkan pihak tertentu dalam putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Bek Timnas Indonesia U-17 Mathew Baker Bawa Melbourne City II Promosi ke NPL Victoria Usai Menang Adu Penalti

Sebelumnya, AFC dan FIFA juga menuai kritik terkait keputusan kontroversial lainnya, seperti perubahan lokasi pertandingan yang semula direncanakan netral, serta jadwal pertandingan Timnas Indonesia yang dinilai terlalu padat, terutama jeda waktu yang sangat singkat antara laga pertama dan kedua di Grup B kualifikasi.

“Tekanan memang terasa, dan tampaknya kebangkitan sepak bola kita ini diantisipasi secara berlebihan oleh banyak pihak. Padahal, sepak bola seharusnya menjadi ajang kompetisi yang sehat, namun realitanya hal-hal seperti ini masih saja terjadi,” pungkas Erick Thohir, menyiratkan kekecewaannya terhadap dinamika yang terjadi di balik layar.

Daftar Isi

Ringkasan

PSSI secara resmi melayangkan protes kepada AFC dan FIFA terkait penunjukan wasit asal Kuwait untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menilai penunjukan wasit dari negara Timur Tengah tersebut kurang ideal karena kedekatan geografis dengan tim lain di grup yang sama, yang dikhawatirkan dapat memengaruhi objektivitas.

PSSI melobi FIFA dan AFC untuk mempertimbangkan penunjukan wasit yang lebih netral dari negara seperti Australia, Jepang, Tiongkok, atau Eropa. Erick Thohir juga menyoroti serangkaian ketidakadilan yang dirasakan Timnas Indonesia, termasuk keputusan kontroversial terkait lokasi dan jadwal pertandingan, serta keputusan yang dinilai menguntungkan pihak tertentu.

Leave a Comment