JAKARTA — Ornella Desiree Bellia, Direktur Hubungan dan Pengembangan Sepak Bola Profesional FIFA, dengan tegas membantah unggahan palsu yang beredar luas di sejumlah akun sepak bola Tanah Air. Unggahan tersebut secara keliru mencatut namanya untuk menyerang Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Kontroversi ini muncul terkait pernyataan Erick Thohir sebelumnya mengenai surat dukungan dari FIFA yang mengizinkannya untuk tetap memimpin federasi sepak bola Indonesia, meskipun baru saja dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI pada Senin, 22 September 2025.
Unggahan-unggahan yang meragukan tersebut berusaha membenturkan pernyataan Erick Thohir dengan tangkapan layar percakapan DM Instagram yang diklaim berasal dari Ornella. Dalam tangkapan layar yang disebarkan, disebutkan bahwa FIFA belum mengambil keputusan apa pun terkait posisi Erick Thohir di PSSI hingga tahun 2027. Klaim ini secara langsung menantang legitimasi pernyataan Erick Thohir tentang dukungan FIFA.
Melalui akun Instagram resminya, Ornella Desiree Bellia secara gamblang menegaskan bahwa pihak-pihak yang mencatut namanya dan menyebarkan tangkapan layar DM Instagram terkait isu rangkap jabatan Erick Thohir adalah “palsu dan hoax”. Ia menyampaikan klarifikasi ini untuk meluruskan informasi yang menyesatkan publik dan menjaga kredibilitas organisasi.
Dalam unggahannya pada Selasa malam, 23 September 2025 WIB, Ornella menulis, “Telah menjadi perhatian saya bahwa sebuah foto beredar yang secara salah diatribusikan dengan saya. Sebuah pernyataan tentang posisi Menpora dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Saya ingin menjelaskan sejelasnya bahwa saya tak pernah membuat pernyataan tersebut dalam kapasitas personal atau profesional saya. Foto yang beredar sepenuhnya palsu dan hoax.” Pernyataan ini secara mutlak menepis semua klaim yang beredar atas namanya.
Klarifikasi Ornella ini sontak memicu beragam reaksi dari warganet Indonesia. Akun Instagramnya dibanjiri komentar. Sebagian besar netizen menyatakan kebingungan atas informasi yang beredar, sementara yang lain langsung menyalahkan sejumlah akun Instagram sepak bola yang dinilai kerap menyebarkan informasi provokatif dan kebencian terhadap Erick Thohir.
Salah satu komentar netizen Indonesia menyoroti fenomena tersebut, menyatakan, “Sudah menjadi hal yang lumrah bagi sebagian media kita (terutama yang merasa kesal dan tidak terima dengan pemecatan STY) menyebarkan hoaks yang selalu merugikan ET. Sayangnya, di sini sudah menjadi hal yang lumrah untuk selalu dituduh sebagai buzzer hanya karena kita tidak berada di pihak mereka (kelompok yang kesal). Semoga Anda selalu sehat, semoga Tuhan memberkahi Anda.” Komentar ini menggambarkan polarisasi pandangan di media sosial terkait isu sepak bola nasional.
Menyusul bantahan tegas dari Ornella, akun-akun yang sebelumnya mengklaim memiliki sumber valid dari dirinya dan mendiskreditkan Erick Thohir, segera menghapus unggahan mereka. Namun, ironisnya, salah satu akun justru bersikeras bahwa sumber mereka tetap mendapatkan konfirmasi langsung dari Ornella yang menyatakan belum ada surat atau keputusan resmi apa pun dari FIFA mengenai posisi Erick Thohir yang menjabat sebagai Ketua Umum PSSI sekaligus Menpora. Situasi ini menimbulkan kebingungan publik dan memperkeruh suasana.
Hingga saat ini, belum ada permintaan maaf secara terbuka yang disampaikan kepada Erick Thohir dari pihak akun-akun tersebut. Padahal, sebelumnya Erick Thohir telah memberikan pernyataan kepada media bahwa FIFA telah memberitahukan kepadanya bahwa ia dapat melanjutkan tugasnya sebagai Ketua Umum PSSI, meskipun pada saat yang sama ia juga menjabat sebagai Menpora.
Perlu diketahui bahwa Ornella Desiree Bellia bukanlah sosok asing bagi Erick Thohir. Keduanya memiliki riwayat interaksi profesional yang baik. Ornella pernah hadir dalam acara FIFA Club Management Workshop yang sukses diselenggarakan di Jakarta dan Bali pada 18-23 November 2024, menunjukkan kedekatan kerja sama antara FIFA dan PSSI.
Kegiatan yang menjadi agenda penting FIFA tersebut menghadirkan sejumlah tokoh terkemuka untuk memberikan wawasan berharga bagi perwakilan 150 klub dari berbagai negara peserta. Dalam kesempatan itu, Ornella, yang mewakili FIFA, secara terbuka melontarkan pujian atas kepemimpinan Erick Thohir di PSSI.
“Biasanya dalam organisasi sepakbola banyak konflik, tetapi ini pertama kalinya saya mendengar mereka sangat menghormati Anda dan membicarakan kepemimpinan Anda,” ujar Ornella pada November tahun lalu, menunjukkan apresiasinya terhadap stabilitas dan arah positif yang dibawa Erick Thohir.
Menurut Desiree (Ornella), kepemimpinan Erick Thohir di PSSI dalam kurun waktu yang singkat terbukti mampu memberikan dampak nyata dalam perkembangan organisasi PSSI serta mendongkrak prestasi sepak bola Indonesia di kancah Asia. Hal ini menegaskan kembali dukungan dan pengakuan FIFA terhadap kinerja Erick Thohir dalam memajukan sepak bola nasional.