Guaycochea Gagal Penalti, Bojan Hodak Bela Pemain Persib!

Nama Luciano Guaycochea langsung menjadi sorotan tajam setelah Persib Bandung menelan pil pahit kekalahan 1-2 dari Persita Tangerang dalam laga pekan ketujuh Super League 2025/2026. Pertandingan yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Sabtu (27/9/2025) itu, menyisakan cerita pahit, terutama terkait kegagalan penalti yang dieksekusi oleh pemain asal Argentina tersebut. Pelatih Bojan Hodak pun tak tinggal diam dan langsung memberikan pembelaan kepada anak asuhnya.

Pertandingan kontra Persita ini memang menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air. Banyak yang mempertanyakan performa Persib, terutama setelah drama dan kontroversi yang mewarnai eksekusi penalti Luciano Guaycochea. Sepupu dari gelandang Liverpool, Alexis Mac Allister, itu sejatinya memiliki peluang emas untuk membawa Persib unggul, namun sayang, kesempatan itu terbuang percuma.

Jeblok Cuma 25 Persen Konversi Penalti, Persib Bandung Persulit Diri Sendiri di Super League 2025/26

Kegagalan Luciano Guaycochea mengeksekusi penalti menjadi titik balik yang merugikan Persib. Tendangannya berhasil ditepis oleh kiper Persita, dan sayangnya, ia gagal memanfaatkan bola muntah untuk melakukan rebound. Kesempatan berharga itu pun sirna begitu saja.

Sorotan tidak hanya tertuju pada kegagalan penalti Guaycochea. Buntut dari kegagalan tersebut berujung pada kekalahan Persib. Bojan Hodak, pelatih Persib, tak luput dari pertanyaan mengenai performa anak asuhnya dalam momen krusial itu.

Pelatih asal Kroasia itu pun pasang badan untuk melindungi pemainnya. Menurutnya, setiap pemain pasti mengalami hari yang kurang baik. Hodak tidak menyalahkan Guaycochea yang berusia 33 tahun itu, namun mengakui bahwa setelah kegagalan penalti, segalanya terasa serba salah bagi timnya.

“Soal penampilan Luciano, kadang memang ada harinya yang tidak berjalan baik,” ujar Bojan Hodak dalam konferensi pers setelah pertandingan melawan Persita.

Sepupu Gelandang Liverpool Salah Paham Aturan hingga Lewatkan Bola Rebound Penalti, Segalanya Jadi Keliru untuk Persib

“Dia gagal mengeksekusi penalti, dan setelah itu semuanya terasa salah,” lanjutnya.

Mantan pelatih PSM Makassar itu mengakui bahwa setelah kegagalan penalti tersebut, Guaycochea melakukan beberapa kesalahan yang berimbas pada performanya. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk menariknya keluar agar tidak bermain penuh. Meski demikian, Hodak menegaskan bahwa tidak ada masalah serius dengan Guaycochea dan ia yakin pemain tersebut akan segera bangkit.

Apalagi, tantangan besar sudah menanti Persib di depan mata, yaitu laga kedua Grup G AFC Champions League Two 2025/2026 melawan Bangkok United.

“Mungkin mentalnya sedikit terpengaruh, karena dia mulai kehilangan banyak bola. Itu sebabnya saya menariknya keluar,” kata Bojan Hodak.

“Tapi saya pikir tidak ada masalah. Di pertandingan berikutnya dia akan siap,” tuturnya penuh keyakinan.

Persib sendiri telah bertolak ke Thailand pada Minggu (28/9/2025) siang WIB untuk mempersiapkan diri menghadapi Bangkok United di Stadion BG Thanyaburi, Pathum Thani, pada Rabu (1/10/2025).

Thom Haye Akui Punya Banyak Pertanyaan soal Sepak Bola Indonesia usai Persib Kalah dari Persita

Bojan Hodak membawa 21 pemain untuk menghadapi Bangkok United, dengan harapan bisa meraih kemenangan dan mendongkrak posisi Persib di klasemen. Saat ini, Maung Bandung berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup G AFC Champions League Two, sehingga motivasi untuk meraih kemenangan sangat tinggi.

Hodak berharap Luciano Guaycochea dapat segera melupakan kegagalan penaltinya dan kembali menunjukkan performa terbaiknya di laga kontra Bangkok United.