Salam Perpisahan dalam Bahasa Jepang, Sudah Tahu?

Photo of author

By AdminTekno

Kitatekno.com! Apakah kamu sedang belajar bahasa Jepang? Jika ya, pasti kamu sudah tahu betapa pentingnya menguasai salam perpisahan dalam bahasa tersebut. Dalam artikel ini, kita akan membahas salam perpisahan dalam bahasa Jepang beserta artinya.

Siap-siap ya,dan siap atau tidak saya pikir kamu harus siap deh.. hehe. Pasalnya, salah satu kata yang cukup penting saat kamu melakukan percakapan atau pertemuan, seyogyanya perlu melakaukan salam permpisahan.

Salam Perpisahan dalam Bahasa Jepang

Salam Perpisahan dalam Bahasa Jepang

Perpisahan menjadi hal yang paling tidak menyenangkan, yap.. apalagi kalau punya ayang orang jepang. Setelah melakukan pertemuan, kamu perlu deh ngomong sesuatu.

Ya, tepatnya ucapkan salam perpisahan meakai bahasa jepang sesuai dengan ungkapan moment yang diperlukan sesuai penempatanya.

Eeits, ini. Salam perpisahan dalam bahasa jepang,  ini akan membantumu terhubung dengan orang-orang Jepang dengan lebih baik!

#1. じゃあね (Jaa ne) – Sampai Jumpa Lagi

“Jaa ne” adalah cara yang lebih santai untuk mengucapkan selamat tinggal. Kata “jaa” artinya “sampai,” dan “ne” adalah partikel untuk meminta persetujuan atau perhatian lawan bicara. Jadi, “Jaa ne” artinya “sampai jumpa lagi,” dengan nada ramah dan hangat.

#2. さようなら (Sayonara) – Sampai Jumpa Lagi

Salam perpisahan yang satu ini pasti sudah tidak asing lagi, bukan? “Sayonara” adalah ungkapan yang paling umum digunakan untuk mengucapkan selamat tinggal dalam bahasa Jepang.

Saat kamu mendengar orang Jepang mengucapkan “Sayonara,” itu artinya mereka sedang mengucapkan selamat tinggal dengan sopan.

#3. じゃあまた (Jaa mata) – Sampai Jumpa Lagi

“Jaa mata” adalah varian lain dari ungkapan sebelumnya. Sama seperti “Jaa ne,” ungkapan ini juga memiliki makna yang sama, yaitu mengucapkan selamat tinggal dengan ramah dan santai.

Penggunaan dan Percakapan じゃあまた (Jaa Mata) – Sampai Jumpa Lagi

Lanjut nih ungkapan selamat tiggal di bahsa jepang. Terus, Bagaimana penggunaan dan percakapan yang melibatkan ungkapan “じゃあまた” atau “Jaa Mata” dalam bahasa Jepang. Ini adalah cara yang hangat dan ramah untuk mengucapkan selamat tinggal dan mengungkapkan harapan untuk bertemu lagi. Yuk, mari kita bahas lebih lanjut!

Penggunaan Sehari-hari:

Ungkapan selamat tinggal bahasa jepang “じゃあまた” atau “Jaa Mata” adalah cara yang umum digunakan dalam percakapan sehari-hari di Jepang.

Biasanya, ungkapan ini digunakan ketika seseorang ingin mengucapkan selamat tinggal dengan nada yang hangat dan penuh harapan untuk bertemu lagi di masa depan.

Contoh Penggunaan:

Situasi 1:

Takeshi: “Baiklah, aku harus pergi sekarang. Sampai jumpa, Yuki!”

Yuki: “Tentu, Takeshi. じゃあまた! (Jaa Mata!)”

Situasi 2:

Hana: “Terima kasih atas kunjungannya, Ayaka. Ayo bertemu lagi nanti!”

Ayaka: “Tentu, Hana. じゃあまた! (Jaa Mata!)”

Penggunaan dalam Lingkungan Formal:

Meskipun “じゃあまた” lebih umum digunakan dalam situasi informal, ini juga dapat digunakan dalam konteks yang lebih formal. Misalnya, di tempat kerja atau dalam situasi resmi lainnya, ungkapan ini dapat digunakan sebagai cara sopan untuk mengucapkan selamat tinggal.

Contoh Penggunaan:

Situasi di Tempat Kerja:

Sato-san: “Saya harus kembali ke kantor sekarang. Sampai jumpa, semuanya.”

Tim: “Sampai jumpa, Sato-san. じゃあまた! (Jaa Mata!)”

Percakapan yang Hangat dan Menghibur:

“じゃあまた” adalah ungkapan yang tidak hanya menggambarkan perpisahan, tetapi juga menciptakan atmosfer yang hangat dan akrab. Ini adalah cara yang indah untuk meninggalkan kesan positif ketika kita harus berpisah dengan teman atau kolega.

Contoh Penggunaan:

Situasi 3:

Mio: “Waktu benar-benar berlalu dengan cepat, ya? Sampai jumpa, Rika!”

Rika: “Iya, Mio. じゃあまた! (Jaa Mata!) Ayo tetap saling kontak, ya?”

Mio: “Tentu! Sampai jumpa lagi, Rika!”

Jadi, Kini kalian sudah paham tentang mengucapkan selamat tinggal berdasarkan penggunaan dan percakapan yang melibatkan ungkapan “じゃあまた” atau “Jaa Mata” dalam bahasa Jepang.

Ucapan Selamat Tidur dalam Bahasa Jepang, Mudah!

#4. またね (Mata ne) – Sampai Jumpa Lagi

Ungkapan ini juga memiliki arti yang serupa dengan “Jaa ne.” “Mata ne” adalah cara yang akrab dan hangat untuk mengucapkan sampai jumpa lagi. Kata “mata” berarti “lagi,” dan “ne” adalah partikel seperti yang kita bahas sebelumnya.

Penggunaan dan Percakapan “またね” (Mata ne) – Sampai Jumpa Lagi

Lanjut nih tentang ungkapan yang hangat dan akrab dalam bahasa Jepang untuk perpisahan, yaitu “またね” atau “Mata ne.”

Ungkapan ini digunakan untuk mengucapkan selamat tinggal dengan rasa kasih sayang dan antusiasme. Mari kita lihat bagaimana cara penggunaannya dalam percakapan sehari-hari.

Situasi 1: Pertemuan dengan Teman

Teman 1: “お疲れ様!(Otsukaresama)! Kamu benar-benar bekerja keras hari ini!”

Teman 2: “ありがとう!(Arigatou)! Kamu juga, teman! Mata ne!”

Dalam situasi ini, Teman 1 dan Teman 2 telah bekerja keras bersama. Mereka mengucapkan terima kasih satu sama lain dan Teman 2 menggunakan “Mata ne” untuk mengatakan bahwa mereka akan bertemu lagi dengan antusiasme.

Situasi 2: Berpisah dengan Anggota Keluarga

Anak: “お父さん (Otoosan), aku akan pergi sekarang.”

Ayah: “わかった、気をつけて (Wakatta, ki o tsukete). Mata ne!”

Dalam situasi ini, anak memberi tahu ayahnya bahwa dia akan pergi. Ayah memberi restu dan meminta anaknya untuk berhati-hati. Dia kemudian mengucapkan “Mata ne” untuk mengatakan bahwa mereka akan bertemu lagi.

Situasi 3: Perpisahan di Tempat Kerja

Rekan Kerja 1: “今日の会議はお疲れさまでした (Kyou no kaigi wa otsukaresama deshita)! Meeting hari ini berjalan dengan baik, bukan?”

Rekan Kerja 2: “はい、よくやったね (Hai, yoku yatta ne)! Sampai jumpa besok, semua orang! またね!”

Rekan Kerja 1 memberi pujian kepada Rekan Kerja 2 atas kinerjanya dalam pertemuan. Rekan Kerja 2 menyambut dengan senang hati dan menggunakan “Mata ne” untuk mengucapkan selamat tinggal dengan harapan untuk bertemu lagi besok.

Situasi 4: Perpisahan dengan Teman di Sekolah

Teman 1: “今日は楽しかったね (Kyou wa tanoshikatta ne)! Hari ini benar-benar menyenangkan, kan?”

Teman 2: “そうだね (Sou da ne)! Ayo main lagi besok! Mata ne!”

Dalam situasi ini, Teman 1 dan Teman 2 adalah teman sekolah yang berbagi momen menyenangkan bersama. Mereka berencana untuk bertemu lagi besok dan mengucapkan “Mata ne” dengan semangat.

Jadi, itulah beberapa contoh penggunaan dan percakapan “またね” (Mata ne) dalam berbagai situasi sehari-hari sebagai ucapan selamat tinggal bahasa jepang.

Kosakata “Warna dalam Bahasa Jepang” Artinya dan Penggunaannya

#5. じゃまた (Ja mata) – Daah, Sampai Besok

Ungkapan ini memiliki nuansa yang lebih ringan. “Ja mata” artinya “sampai besok.” Sangat cocok digunakan jika kamu berencana untuk bertemu lagi dalam waktu dekat untu menghakhiri pertemuan dan berharap ada pertemuan berikutnya//

“じゃまた” atau “Ja mata”, Ungkapan ini merupakan cara yang akrab dan ramah untuk mengucapkan selamat tinggal dalam bahasa Jepang. Mari kita bahas lebih lanjut tentang bagaimana cara menggunakan dan mengintegrasikan “Ja mata” dalam percakapan sehari-hari!

Salam Perpisahan yang Hangat Bahasa Jepang

“Ja mata” adalah ungkapan yang paling sering digunakan di antara teman-teman atau orang yang sudah saling akrab. Ini adalah cara alami untuk mengucapkan selamat tinggal ketika kalian berencana untuk bertemu lagi dalam waktu dekat. Rasa keakraban yang terpancar dari ungkapan ini dapat membuat perpisahan terasa kurang menyedihkan.

Contoh Percakapan:

A: じゃあ、また明日ね! (Ja mata ashita ne!)
Aku akan pulang ya, sampai besok!

B: はい、じゃまた! (Hai, ja mata!)
Tentu, sampai besok!

Daah, Sampai Besok!

“Ja mata” juga bisa dianggap sebagai cara yang hangat untuk mengatakan “daah” dalam bahasa Indonesia. Ini menunjukkan sikap yang santai, namun tetap penuh dengan kehangatan. Jadi, jika kamu sedang berpamitan kepada temanmu, “Ja mata” adalah pilihan yang sangat cocok.

Contoh Percakapan:

A: じゃあ、また今度ね! (Ja mata kondo ne!)
Yah, sampai lain waktu ya!

B: はい、じゃまた! (Hai, ja mata!)
Tentu, sampai besok!

Penggunaan dalam Lingkungan Formal

Meskipun “Ja mata” biasanya digunakan dalam situasi yang santai, itu juga bisa diterapkan dalam konteks yang lebih formal. Misalnya, jika kamu berpamitan dengan rekan kerja atau atasan, ungkapan ini tetap bisa digunakan dengan memberikan nuansa sopan.

Contoh Percakapan:

A: それでは、また明日! (Sore dewa, mata ashita!)
Nah, sampai besok!

B: はい、じゃまた! (Hai, ja mata!)
Tentu, sampai besok!

Jadi, “Ja mata” adalah ungkapan perpisahan bahasa jepang yang bisa digunakan dalam berbagai situasi. Dari pertemuan dengan teman hingga pamitan di lingkungan kerja, ini adalah cara yang sangat baik untuk mengakhiri percakapan dengan hangat.

#6. ではまた (Dewa mata) – Sampai Bertemu

Ungkapan perpisahan bahasa jepang ini sedikit lebih formal daripada yang sebelumnya. “Dewa mata” artinya “sampai bertemu lagi.” Kata “dewa” menunjukkan rasa hormat, sementara “mata” berarti “lagi.”

Penggunaan Salam “Dewa Mata” dalam Percakapan Perpisahan

Ungkapan “Dewa Mata” biasanya digunakan saat seseorang akan berpisah untuk sementara waktu, atau ketika mereka ingin menegaskan bahwa mereka akan bertemu kembali.

Ini adalah ungkapan yang sangat sopan dan penuh dengan rasa hormat. Jika kamu ingin meninggalkan kesan yang baik pada seseorang, “Dewa Mata” adalah pilihan yang tepat.

Contoh Percakapan Perpisahan Bahasa Jepang “Dewa Mata”

Percakapan 1:

A: こんにちは! (Konnichiwa! – Hai!)

B: こんにちは!元気ですか? (Konnichiwa! Genki desu ka? – Hai! Apa kabar?)

A: はい、元気です。ありがとう。君は? (Hai, genki desu. Arigatou. Kimi wa? – Ya, aku baik-baik saja. Terima kasih. Bagaimana denganmu?)

B: わたしも元気です。でも、ちょっと忙しいです。 (Watashi mo genki desu. Demo, chotto isogashii desu. – Aku juga baik-baik saja. Tapi, sedikit sibuk.)

A: それは大丈夫です。また会いましょう! (Sore wa daijoubu desu. Mata aimashou! – Itu tidak masalah. Mari bertemu lagi!)

B: はい、また会いましょう! (Hai, mata aimashou! – Ya, mari bertemu lagi!)

Percakapan 2:

A: さようなら! (Sayonara! – Selamat tinggal!)

B: さようなら!ありがとう! (Sayonara! Arigatou! – Selamat tinggal! Terima kasih!)

A: では、またね! (Dewa mata ne! – Sampai jumpa lagi!)

B: はい、またね! (Hai, mata ne! – Ya, sampai jumpa lagi!)

Menggunakan “Dewa Mata” dengan Hangat

Ketika kamu menggunakan “Dewa Mata,” pastikan untuk melakukannya dengan senyuman hangat dan rasa hormat.

Ini akan menunjukkan bahwa kamu benar-benar berharap untuk bertemu kembali. Percakapan yang penuh dengan kehangatan akan meninggalkan kesan yang tak terlupakan pada teman atau rekan bicaramu.

#7. さよなら (Sayonara) – Selamat Tinggal

Terakhir, kita punya kembali “Sayonara.” Namun, kali ini dengan makna yang lebih dalam, yaitu “selamat tinggal.” Biasanya, ungkapan ini digunakan saat seseorang akan pergi untuk waktu yang sangat lama atau bahkan selamanya.

Penggunaan dan Percakapan さよなら (Sayonara) – Selamat Tinggal

“さよなら” (Sayonara) adalah kata yang umumnya digunakan ketika kita berhadapan dengan situasi perpisahan yang bersifat lebih serius dan berarti bahwa kita mungkin tidak akan bertemu lagi dalam waktu yang lama atau bahkan selamanya.

Contohnya, saat seorang teman pindah ke negara lain atau ketika seseorang meninggalkan pekerjaannya secara permanen.

Contoh Percakapan:

A: “Sudah waktunya bagi saya untuk pindah ke luar negeri. Aku akan merindukanmu semua.” B: “さよなら, semoga sukses di perjalananmu. Kita akan merindukanmu juga.”

Alternatif Ungkapan yang Lebih Ringan

Namun, penting untuk diingat bahwa dalam kebanyakan situasi, orang Jepang lebih suka menggunakan ungkapan perpisahan yang lebih santai seperti “またね” (Mata ne) atau “じゃあね” (Jaa ne) ketika mereka berpisah. Sayonara lebih sering digunakan dalam konteks yang lebih serius atau formal.

Contoh Percakapan:

A: “Aku akan pergi sekarang, sampai jumpa besok!”

B: “じゃあね! Jangan lupa meneleponku.”

Tetap Ramah dan Hangat dalam Percakapan

Ketika menggunakan “さよなら,” penting untuk melakukannya dengan penuh kehangatan dan rasa hormat terhadap orang yang berpisah. Itu bisa memberikan sentuhan emosional pada momen perpisahan.

Contoh Percakapan:

A: “Waktunya bagiku untuk pergi. Terima kasih atas semua kenangan indah ini.” B: “さよなら, semoga keberuntungan selalu menyertaimu. Kami akan selalu mengingatmu.”

Menggunakan Alternatif Lain dalam Perpisahan yang Lebih Ringan

Jika situasi memungkinkan, lebih baik menggunakan ungkapan yang lebih ringan dan santai seperti “またね” (Mata ne) atau “じゃあね” (Jaa ne). Hal ini akan membuat momen perpisahan terasa lebih hangat dan ramah.

Contoh Percakapan:

A: “Ayo, sampai jumpa besok!”

B: “またね! Jangan lupa membawa cerita seru untuk dibagikan.”

“さよなら” (Sayonara) adalah ungkapan berpisah penuh makna dalam bahasa Jepang dan sering digunakan dalam situasi perpisahan yang serius.

Namun, dalam situasi yang lebih santai, orang Jepang cenderung menggunakan ungkapan yang lebih ramah seperti “またね” (Mata ne) atau “じゃあね” (Jaa ne). Penting untuk selalu mengucapkan perpisahan dengan penuh kehangatan dan rasa hormat, terlepas dari ungkapan yang digunakan

Itu,

Jadi, teman-teman, itulah  salam perpisahan dalam bahasa Jepang beserta artinya dan penggunaanya da. Setiap ungkapan ini memiliki nuansa yang berbeda, jadi pastikan untuk menggunakan yang sesuai dengan situasi. Dan jangan lupa, latihan membuat sempurna! Selamat belajar, dan sampai jumpa lagi!

Leave a Comment