Ringkasan Berita:1. Salat gaib dilaksanakan di Masjid Nurul Huda, kompleks Polres Ternate
2. Pelaksanaan salat gaib masuk dalam rangkaian hari ulang tahun (HUT) Polairud ke-75 tahun 2025
3. Kombes Pol Azhari: Selain itu juga ada salat istigasah untuk keamanan dan keselamatan bangsa Indonesia
Kita Tekno TERNATE – Sebagai wujud kepedulian mendalam terhadap musibah yang menimpa saudara sebangsa, Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Maluku Utara menggelar salat gaib dan doa bersama. Acara ini khusus didedikasikan bagi para korban banjir bandang di Sumatera, berlangsung pada Senin, 1 November 2025.
Pelaksanaan salat gaib yang penuh khidmat ini dipusatkan di Masjid Nurul Huda, kompleks Polres Ternate. Kegiatan spiritual ini menjadi bagian integral dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Polairud yang jatuh pada tahun 2025, menandai sebuah perayaan yang berbeda dan penuh makna sosial.
Kombes Pol Azhari Juanda, Direktur Polairud Polda Maluku Utara, mengungkapkan bahwa perayaan HUT Polairud tahun ini memiliki kekhasan tersendiri. “Yang berbeda tahun ini adalah bahwa HUT Polairud dilaksanakan dengan pelaksanaan salat gaib untuk korban bencana alam di Sumatera,” ujarnya seusai acara.
Lebih lanjut, Kombes Pol Azhari Juanda juga menambahkan bahwa di samping salat gaib, turut digelar salat istigasah. “Selain itu juga ada salat istigasah untuk keamanan dan keselamatan bangsa Indonesia,” jelasnya, menegaskan komitmen Ditpolairud terhadap stabilitas dan kesejahteraan nasional.
Seluruh anggota Ditpolairud Polda Maluku Utara berpartisipasi aktif dalam salat gaib dan doa bersama tersebut, menunjukkan solidaritas yang kuat. Menurut Kombes Pol Azhari Juanda, bencana alam yang melanda tiga provinsi di Sumatera tersebut sangat memprihatinkan dan mendorong jajarannya untuk bertindak.
Menyikapi situasi darurat ini, Kombes Pol Azhari Juanda menegaskan, “Maka HUT Polairud tahun ini, kami diperintahkan untuk melaksanakan salat gaib, salat istigasah, dan doa bersama sebagai wujud rasa empati atas musibah itu.” Pernyataan ini sekaligus menutup rangkaian kegiatan spiritual yang menggarisbawahi semangat kemanusiaan dan kepedulian Ditpolairud Polda Maluku Utara.
